Kepala Lapan: Space Diplomacy sebagai Salah Satu Alat Pererat Hubungan Antarnegara

- 5 Juli 2021, 13:54 WIB
Ilustrasi stasiun luar angkasa. Kepala Lapan menyebut ada satu cara yang digunakan untuk mempererat hubungan antarnegara, itu adalah space diplomacy.
Ilustrasi stasiun luar angkasa. Kepala Lapan menyebut ada satu cara yang digunakan untuk mempererat hubungan antarnegara, itu adalah space diplomacy. /Pixabay

Kebanyakan kerja sama tersebut dijalin bersama PBB dan sejumlah negara yang memiliki kekuatan dalam bidang antariksa.

“Dalam hal ini yakni Amerika Serikat, Rusia, India, dan Tiongkok,” ujarnya sebagaimana dirangkum PikiranRakyat-SoloRaya.com.

Baca Juga: Fatwa MUI: Menimbun Tabung Oksigen dan Bahan Pokok Hukumnya Haram

Thomas Djamaludin menyatakan ia memperjuangkan kepentingan Indonesia agar bisa meningkatkan peran keantariksaan bagi kesejahteraan.

Tak hanya itu, peran itu juga bisa ditingkatkan dalam hal perlindungan kepentingan Indonesia serta pelestarian lingkungan hidup.

“Pengembangan kerja sama keantariksaan ini memiliki aspek ekonomi tinggi dan membutuhkan kerja sama internasional,” tuturnya

“Sayangnya Indonesia memiliki ketidaksiapan regulasi dan safe guard dalam kerja sama untuk teknologi tinggi dansensitifsensitif, sehingga diperlukannya implementasi Undang-Undang No 21/2013 tentang keantariksaan untuk kerja sama internasional sesuai dengan kaidah teknologi tinggi,” tuturnya.***

Halaman:

Editor: Akhmad Jauhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah