Cuitan Lukman Hakim Saifudin Dianggap Sinyal Penundaan Pemilu 2024 Melalui Jalur KPU Oleh Hersubeno Arief

- 24 Maret 2022, 14:48 WIB
Hersubeno Arief komentari pencalonan Ahok sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) baru
Hersubeno Arief komentari pencalonan Ahok sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) baru /Tangkapan Layar YouTube Hersubeno Point/

BERITASOLORAYA.com - Hersubeno Arief memberikan penilaian bahwa KPU akan terlibat dalam permainan skenario penundaan pemilu 2024.

Hal ini berhubungan dengan keputusan NasDem dan PPP dengan PDIP untuk menolak amandemen UUD 1945.

Dikutip BeritaSoloRayacom dari artikel Pikiran Rakyat Berjudul Skenario Baru Tunda Pemilu 2024 Dituding Libatkan KPU, Taktik Pemerintah agar Tak Disalahkan, semakin banyaknya partai yang bergabung untuk menolak amandemen UUD 19945, maka skenario penundaan pemilu melalui amandemen konstitusi hampir tidak mungkin.

Baca Juga: Anwar Hafid: Anggaran Pemilu 2024 Naik Karena Honor Petugas KPPS Naik

Menurut Hersubeno Arief, karena hal tersebut, KPU pun mulai diturunkan untuk ikut bermain dalam penundaan Pemilu 2024 ini.

"Mulanya ini bentuknya samar-samar tetapi makin lama makin nyata," ucap Konsultan media dan politik, Hersubeno Arief, Rabu, 23 Maret 2022.

Dengan dilibatkannya KPU, membuat pemerintah tidak bisa disalahkan sebab penundaan Pemilu 2024 bukan berasal dari mereka.

Baca Juga: 9 Buku Rekomendasi Youtuber Vincent Ricardo, Wajib Baca untuk Tambah Ilmu dan Pengetahuan

"Skenario baru ini bila terwujud, maka pemerintahan Jokowi itu tidak bisa disalahkan sebab penundaan Pemilu itu bukan berasal dari pemerintah namun dari KPU," kata Hersubeno Arief.

Halaman:

Editor: Maulida Cindy Magdalena

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x