Network
BERITASOLORAYA.com – Pendaftaran mudik gratis lebaran 2022 tahap kedua akan mulai dibuka pada pekan depan, Senin 18 April 2022.
Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Dirjen Hubdat Kemenhub) Budi Setyadi mengatakan jika akan membuka program mudik gratis pada pekan depan untuk lebaran.
"Mudik gratis sekarang sudah pendaftaran tahap kedua, yang tahap kesatu saya dengan anggaran sekitar Rp 10 miliar dengan jumlah bus 530 itu sudah habis," ucap Budi pada Sabtu 16 April 2022.
Baca Juga: Perhitungan Gaji PPPK Total 12,22 T, Simak Tunjangan dan Lainnya
Menurut Budi, pekan depan akan membuka tahap kedua mudik gratis dengan jumlah anggaran yang sama.
Budi menambahkan, Kemenhub bisa memfasilitasi masyarakat dari Jabodetabek ke Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur sekitar 21.000 penumpang.
Termasuk juga sepeda motor yang diperkirakan mencapai 1.100 kendaraan. Nantinya pemudik yang mengendarai sepeda motor akan diangkut menggunakan truk.
"Kalau dengan kereta api itu juga akan didukung karena pak menteri Perhubungan (Budi Karya Sumadi) sudah memerintahkan Dirjen Perhubungan Darat, Dirjen Perhubungan Laut, dan Dirjen perkeretaapian untuk menyiapkan mudik gratis bagi penumpangnya termasuk kendaraan kendaraan sepeda motor," ucap Budi.
Baca Juga: Merinding! 2NE1 Comeback di Coachella, Apakah Kode Dari Agensi?
Seperti yang diketahui, saat menjelang lebaran nanti diperkirakan akan terjadi lonjakan pemudik untuk melaksanakan Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.
Sebelumnya, pemerintah menghimbau kepada seluruh masyarakat yang hendak mudik pulang kampung untuk melaksanakannya jauh jauh hari sebelum menjelang hari raya.
Hal ini bertujuan agar lonjakan pemudik menjelang hari raya dapat diminimalisir dengan baik. Pemerintah berharap mudik menjelang lebaran 2022 tetap aman, tertib, dan tetap menjaga protokol perjalanan dan protokol kesehatan.
Baca Juga: Wajib Tahu! 10 Poin Desakan PPPK 2022 dan Tahap 3, ini Pernyataan Resmi Komisi X DPR RI dan Linknya
Pemerintah juga menambah cuti untuk para ASN sebagai upaya untuk meminimalisir lonjakan arus mudik maupun arus balik di tahun ini.***
