Network
BERITASOLORAYA.com - Pemerintah lewat MenpanRB memastikan akan tetap membuka lowongan CASN tahun 2023 untuk para tenaga honorer.
Bagi tenaga honorer yang ingin menjadi ASN, wajib mengikuti seleksi CASN tahun 2023 karena ada beberapa golongan yang diprioritaskan oleh PANRB.
Golongan honorer tersebut akan sangat berpotensi dan bisa menjadi ASN karena banyak sekali dibutuhkan oleh pemerintah daerah dan juga masyarakat.
Bagi tenaga honorer yang ingin menjadi ASN, wajib mengikuti seleksi CASN tahun 2023 karena ada beberapa golongan yang diprioritaskan oleh PANRB.
Golongan honorer tersebut akan sangat berpotensi dan bisa menjadi ASN karena banyak sekali dibutuhkan oleh pemerintah daerah dan juga masyarakat.
Baca Juga: Tidak Perlu Tunggu RUU ASN, Tenaga Honorer Bisa Diangkat Menjadi PNS Tahun 2023 Ini, Begini Caranya...
Maka dari itu, lowongan CASN 2023 bisa menjadi batu loncatan bagi tenaga honorer untuk naik level menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
MenpanRB, Azwar Anas memastikan kalau rekrutmen CASN 2023 akan dibuka ke dalam dua kategori, yaitu Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Ditambah seleksi CASN 2023 ini mempunyai empat arah kebijakan yang mendukung misi pemerintah Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam reformasi birokrasi.
"Pemerintah sudah memutuskan untuk melakukan rekrutmen CPNS dan PPPK pada tahun 2023," Kata Azwar Anas, dikutip BeritaSoloRaya.com melalui situs KemenpanRB.
Maka dari itu, lowongan CASN 2023 bisa menjadi batu loncatan bagi tenaga honorer untuk naik level menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
MenpanRB, Azwar Anas memastikan kalau rekrutmen CASN 2023 akan dibuka ke dalam dua kategori, yaitu Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Ditambah seleksi CASN 2023 ini mempunyai empat arah kebijakan yang mendukung misi pemerintah Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam reformasi birokrasi.
"Pemerintah sudah memutuskan untuk melakukan rekrutmen CPNS dan PPPK pada tahun 2023," Kata Azwar Anas, dikutip BeritaSoloRaya.com melalui situs KemenpanRB.
Baca Juga: Kebijakan untuk Seluruh ASN Ini Harus Dilakukan, Jika Tidak, Dapat Sanksi? Berikut Pernyataan Ma'ruf Amin
Arah kebijakan dari CASN tahun 2023 adalah fokus pada pelayanan dasar, rekrutmen talenta digital, merekrut dengan selektif dan mengurangi jabatan yang akan terkena dampak dari kemajuan teknologi.
Khusus untuk kebijakan keempat, pemerintah masih menganalisa jabatan mana saja yang akan terkena perkembangan digital yang akan tergantikan oleh teknologi.
“Karena dunia digital berubah cepat, pemerintah juga harus cepat adaptasi agar tidak tergerus zaman,” jelas Anas.
Khusus untuk tahun 2023, seleksi 2023 diprioritaskan oleh pemerintah untuk kategori tenaga honorer golongan tertentu.
Arah kebijakan dari CASN tahun 2023 adalah fokus pada pelayanan dasar, rekrutmen talenta digital, merekrut dengan selektif dan mengurangi jabatan yang akan terkena dampak dari kemajuan teknologi.
Khusus untuk kebijakan keempat, pemerintah masih menganalisa jabatan mana saja yang akan terkena perkembangan digital yang akan tergantikan oleh teknologi.
“Karena dunia digital berubah cepat, pemerintah juga harus cepat adaptasi agar tidak tergerus zaman,” jelas Anas.
Khusus untuk tahun 2023, seleksi 2023 diprioritaskan oleh pemerintah untuk kategori tenaga honorer golongan tertentu.
Baca Juga: Selamat, 131 Lolos Seleksi Administrasi Pengadaan PPPK Teknis KemenpanRB, Cek Lewat Link Berikut Ini
"Khusus untuk seleksi CPNS tahun depan, Menteri Anas menyebutkan prioritas pemerintah untuk pemenuhan kebutuhan profesi tertentu seperti hakim, jaksa, dosen, serta tenaga teknis tertentu lainnya termasuk talenta digital serta jabatan pelaksana prioritas sesuai Peraturan Menteri PANRB No. 45/2022 tentang Jabatan Pelaksana Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Instansi Pemerintah,” kata Azwar Anas.
Untuk seleksi PPPK sendiri, pemerintah akan memprioritaskan guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis lainnya untuk diangkat menjadi PPPK.
Maka dari itu Azwar Anas meminta agar setiap pemerintah daerah segera melakukan pendataaan dan mengusulkan berapa ASN yang dibutuhkan untuk diisi di setiap instansi pemerintah daerah.
"Khusus untuk seleksi CPNS tahun depan, Menteri Anas menyebutkan prioritas pemerintah untuk pemenuhan kebutuhan profesi tertentu seperti hakim, jaksa, dosen, serta tenaga teknis tertentu lainnya termasuk talenta digital serta jabatan pelaksana prioritas sesuai Peraturan Menteri PANRB No. 45/2022 tentang Jabatan Pelaksana Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Instansi Pemerintah,” kata Azwar Anas.
Untuk seleksi PPPK sendiri, pemerintah akan memprioritaskan guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis lainnya untuk diangkat menjadi PPPK.
Maka dari itu Azwar Anas meminta agar setiap pemerintah daerah segera melakukan pendataaan dan mengusulkan berapa ASN yang dibutuhkan untuk diisi di setiap instansi pemerintah daerah.
Baca Juga: Resmi, 6 Hal Terkait Hasil Seleksi Administrasi PPPK Teknis Kemenhub 2022 yang Wajib Anda Ketahui
“Berdasarkan usulan kebutuhan dari kementerian, lembaga dan pemda akan ditetapkan formasi dengan memperhatikan pendapat Menteri Keuangan dan pertimbangan teknis Kepala BKN,” jelas Azwar Anas.***
“Berdasarkan usulan kebutuhan dari kementerian, lembaga dan pemda akan ditetapkan formasi dengan memperhatikan pendapat Menteri Keuangan dan pertimbangan teknis Kepala BKN,” jelas Azwar Anas.***
