Lagi, menurut Ganjar penghapusan tenaga honorer yang sesuai dengan perkembangan sumber daya manusia yang ada terlebih dahulu.
Artinya, beban kerja yang sudah ada akan memang bertambah tapi walau pemerintah akan menggunakan teknologi tidak mudah dan secepat membalikkan telapak tangan.
“Kalau itu memang harus dilaksanakan, maka kita menyiapkan SDM-nya agar dia multitalented. Sehingga mereka bisa bekerja dengan kemampuan-kemampuan mereka. Tentu butuh skill tambahan, tapi itu kan butuh waktu ya. Makanya tidak bisa dalam waktu pendek,” kata Ganjar. ***