Network
BERITASOLORAYA.com – Update informasi soal seleksi CPNS dan PPPK tahun 2023 yang perlu diketahui oleh tenaga honorer jika ingin menjadi pegawai ASN.
Seleksi CPNS dan PPPK tahun 2023 dipastikan akan dibuka. Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas menyampaikan informasi terbaru bahwa seleksi akan dibuka untuk umum.
Namun, ada kabar baik dan buruk soal seleksi CPNS dan PPPK tahun ini. Diketahui, seleksi ASN khususnya CPNS akan dibuka dengan selektif dan terbatas.
Menteri PANRB mengumumkan sebelumnya bahwa selain untuk tenaga kesehatan dan pendidikan yang diutamakan, formasi ASN tahun ini pun akan tersedia untuk talenta digital.
Saat ini, tenaga honorer di bidang talenta digital sangat dibutuhkan pemerintah demi mewujudkan sistem pemerintah berbasis elektronik atau SPBE sebagai upaya transformasi digital.
“Pemerintah juga memberi prioritas kepada talenta digital sebagai bentuk transformasi digital yang kini sedang dijalankan dalam kerangka SPBE,” tutur Menteri PANRB pada Selasa, 31 Januari 2023, dikutip BeritaSoloRaya.com dari laman Antara.
Selain memprioritaskan pengadaan ASN untuk tenaga pendidikan, kesehatan, dan talenta digital, ada kebutuhan lain yang juga akan dibuka pemerintah.
Baca Juga: Bukan Hanya Penghapusan Honorer, Begini Isi Surat Edaran Resmi PANRB tentang Non ASN di Tahun 2023
“Formasi lain yang juga akan dibuka adalah hakim, jaksa, dosen, serta tenaga teknis tertentu lainnya,” sambung Menteri PANRB tersebut.
Dengan begitu, hal ini menjadi kabar baik bagi para honorer di bidang yang telah disebutkan. Lantaran diprioritaskan, bukan tidak mungkin formasi yang dibuka akan lebih banyak dan kesempatan honorer menjadi ASN lebih tinggi.
Instansi pemerintah saat ini tengah bersiap untuk mengajukan usulan kebutuhan tenaga ASN prioritas di daerah masing-masing.
Baca Juga: Baru, Info Plt. Dirjen GTK Kemdikbud Soal Pengumuman Hasil Seleksi Guru ASN PPPK 2022, Harap Simak!
Usulan dari pemda akan menjadi pertimbangan berapa banyak formasi yang akan dibuka untuk seleksi CPNS dan PPPK di tahun 2023.
“Sekarang, semuanya sedang berproses pada tahap persiapan pengusulan formasi dari sejumlah instansi pemerintah,” ungkap Anas.
Pengadaan ASN CPNS dan PPPK 2023 memiliki beberapa variabel yang akan menjadi pertimbangan, seperti indikator jumlah PNS yang menjelang pensiun.
Selain itu, pemenuhan sumber daya manusia demi terciptanya program strategis nasional seperti kemampuan anggaran dan letak geografis pun menjadi variabel lain yang dipertimbangkan.
Untuk memenuhi kebutuhan ASN tahun 2023, ada arah kebijakan yang ditetapkan Menteri PANRB mulai dari pelayanan dasar, memberi kesempatan pada talenta digital.
Kemudian membuka rekrutmen calon ASN secara selektif dan mengurangi perekrutan bagi tenaga honorer yang akan terdampak perkembangan digital.
Soal ini, pemerintah masih menganalisa lebih dalam tenaga honorer di bidang apa yang akan terdampak oleh perkembangan digital.
Baca Juga: Loker Terbaru dari PT Buana Penta Prima untuk Bagian Staf Marketing Support, Cek Selengkapnya...
Lantaran tenaganya bisa digantikan teknologi, ke depan pemerintah akan mengurangi formasi untuk non ASN yang dimaksud.
Tentu ini menjadi kabar buruk bagi honorer yang akan terdampak, sebab kesempatannya menjadi pegawai ASN semakin kecil.
“Karena dunia digital berubah cepat, pemerintah juga harus adaptasi,” tutur Menteri PANRB terkait pengurangan rekrutmen untuk jabatan yang bisa diganti teknologi.***
