Jelang Penghapusan, Kontrak Tenaga Honorer Malah Diperpanjang di Wilayah Ini. Ada Apa? Simak di Sini...

- 20 Februari 2023, 18:58 WIB
Ilustrasi tenaga honorer
Ilustrasi tenaga honorer /Diskominfo Bandung

BERITASOLORAYA.com – Informasi penghapusan tenaga honorer masih menjadi perbincangan hangat di kalangan pegawai di instansi pemerintahan dan juga mayarakat luas.

Menurut rencana, pemerintah akan memberlakukan penghapusan tenaga honorer secara efektif pada bulan November 2023 ini.

Banyak instansi pemerintah di pusat maupun daerah yang telah mulai menjalankan berbagai tindakan yang berkaitan dengan penghapusan tenaga honorer tersebut.

Banyak yang melakukan pemberhentian tenaga honorer, namun banyak juga yang masih mengkaji ulang dan menerapkan kebijakan sesuai kondisi di wilayah masing-masing.

Baca Juga: Ternyata Candi Prambanan Tidak Hanya Tempat Wisata, Cek Faktanya

Seperti yang terjadi di wilayah Musi Banyuasin (Muba) yang melakukan perpanjangan kontrak kerja bagi sejumlah tenaga honorer di wilayahnya.

Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin masih terus berupaya mencari solusi terbaik bagi permasalahan tenaga honorer, seperti dikutip BeritaSoloRaya.com dari Infopublik.id.

Solusi tersebut termasuk masalah pendataan dan rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di tahun 2023.

H. Apriyadi selaku PJ. Bupati Muba menyampaikan hal tersebut melalui Drs Syafaruddin Msi selaku Asisten Administrasi Umum Setda Muba.

Syafaruddin menyampaikan hal itu saat menerima Pengurus Forum Komunikasi Non ASN (FKNASN), Ketua LIPER RI Arianto SE, dan Ketua Forum Demokrasi Rakyat FDR Ahmad Syaifuddin Zuhri.

Baca Juga: Guru Sertifikasi dan Non Sertifikasi Diminta Kemdikbud untuk Daftar, Batas Akhir 23 Februari 2023

"Alhamdulillah, Pj Bupati bersama OPD terkait termasuk DPRD terus berupaya untuk memberikan solusi terbaik untuk adik-adik non ASN di lingkungan Pemkab Muba," ujar Apriyadi.

Pada kesempatan yang sama, Apriyasi mengatakan bahwa dirinya akan mencatat berbagai masukan dan akan diteruskan laporan tersebut kepada Sekretaris Daerah dan Pj Bupati.

Bambang selaku Ketua FKNASN mengaku sangat berterima kasih atas didengarkannya aspirasi yang disampaikannya oleh Pemkab Muba.

Bambang juga berharap adanya solusi pengangkatan terkait adanya temuan SK yang tidak sesuai dengan beban kerja para tenaga honorer.

Selain itu, Bambang juga mengungkapkan terima kasih dan mengapresiasi tindakan yang dilakukan oleh Pemkab Muba yang melakukan perpanjangan kontrak non ASN.

Baca Juga: Tanya Jawab SNBP 2023 bagi Calon Mahasiswa, Salah Satunya tentang Penilaian Seleksi

"Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemkab Muba khususnya PJ Bupati Muba, H Apriyadi sampai saat ini masih memperpanjang kontrak tenaga non ASN," ujarnya.

Terkait dengan adanya proses seleksi PPPK, Bambang berharap Pemkab Muba dapat memberikan kesempatan yang lebih luas kepada tenaga honorer di bidang teknis dalam rekrumen ASN.

Bambang mengajukan permintaannya tersebut karena melihat selama ini Pemkab Muba lebih banyak melakukan perekrutan untuk tenaga kesehatan dan guru.***

Editor: Rita Azlina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah