Juru Bicara COVID-19 Singgung Pandemi yang Belum Berakhir di H-1 Lebaran, Ini Himbauan Presiden

- 22 April 2023, 08:39 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Reisa Broto Asmoro.
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Reisa Broto Asmoro. /Instagram @reisabrotoasmoro

Baca Juga: SEGERA, Peserta Seleksi PPPK Tenaga Teknis 2022 yang Sudah Dinyatakan Lulus Dihimbau BKN untuk Lakukan Ini

Reisa juga mengatakan antibodi yang kuat sangat penting dimiliki ketika sedang berada di ruang publik yang berisi banyak orang. Salah satunya ketika sedang melakukan mudik lebaran.

Antibodi dijelaskan Reisa, akan dihasilkan tubuh usai menerima dosis vaksinasi untuk membentengi dari gejala berat ketika terinfeksi virus. Namun bila antibodi tubuh turun, virus akan menular lebih cepat.

“Vaksin itu untuk membentuk pertahanan yang optimal. Butuh waktu satu sampai dua pekan setelah penyuntikan," katanya.

Ia menghimbau agar masyarakat dapat menyegerakan diri menerima pelayanan vaksinasi tepat sebelum mengunjungi keluarga dalam rangka mudik lebaran. Terlebih jika merupakan kelompok rentan yaitu lansia, ibu hamil, juga orang-orang yang mengalami imun defisiensi.

Baca Juga: Selamat! Guru Kategori Ini Akan Siap Terima Tunjangan Jutaan Rupiah, Berikut Komposisinya..

Sehubungan dengan itu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di kesempatan berbeda menyampaikan kasus COVID-19 mengalami kenaikan belakangan ini.

Ia memberikan respons terhadap kondisi tersebut tiga arahan yang dapat diikuti masyarakat.

Pertama, yaitu pentingnya masyarakat menerima vaksinasi COVID-19 pada dosis lengkap hingga booster. Ia juga meminta masyarakat tidak berpuas diri dan merasa aman kemudian tidak mau menyelesaikan vaksinasi sesuai dosis yang dianjurkan oleh pemerintah.

Kedua, kepada orang-orang yang terkena influenza hingga demam agar dapat disiplin menggunakan masker dalam berkegiatan.

Halaman:

Editor: Anbari Ghaliya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah