“Persiapan harus lebih matang. Takutnya nanti kalau ada kejadian seperti ini lagi, mereka (BWF) Cuma minta maaf tanpa ada pertanggungjawaban yang pasti,” ujar Marcus.
Baca Juga: Peneliti LIPI Menilai Limbah Batu Bara Tidak Berbahaya dan Aman Didaur Ulang
Baca Juga: CEK FAKTA: Irwansyah Dikabarkan Terbaring di Ranjang Rumah Sakit hingga Meninggal Dunia
Menurut Marcus, permintaan maaf tanpa adanya solusi merupakan tindakan yang percuma.
Kritikan pedas juga dilontarkan Greysia Polii. Dia menilai jika BWF tidak memahami posisinya selaku organisasi induk dan panitia.
Greysia menilai BWF harusnya memiliki kewenangan untuk melindungi atlet yang beranding dari kebijakan Badan Layanan Kesehatan Inggris (NHS).
“BWF adalah pelindung, dan kami (atlet) adalah aset mereka yang harus dinaungi. Mereka harus bisa lebih bertanggung jawab dengan respon mereka saat diarahkan NHS,” ujar Greysia.*** (Nurul Khadijah/Pikiran-Rakyat.com)