Ia menyebutkan hasil "on time performance" KAI yang mencapai 99,6 persen membuat kereta api menjadi moda transportasi bebas macet yang dapat dipilih pelanggan jika mencari perjalanan yang cepat dan tepat waktu.
Hal itu menjadi nilai positif tersendiri dibandingkan menggunakan perjalanan jalur darat jika menengok lalu lintas Tanah Air yang sering terjadi kemacetan, apalagi di momen angkutan mudik dan balik lebaran.
Menyambut Lebaran 2023, KAI serta pemangku kepentingan terkait perkeretaapian menjalankan inspeksi ke berbagai wilayah berbeda di Pulau Jawa pada tanggal 6-8 Maret lalu.
Upaya yang dilakukan demi mewujudkan keselamatan penumpang dan crew KAI dalam setiap perjalanan kereta api.
Upaya inspeksi tersebut bertujuan untuk memastikan kesiapan menyambut mudik lebaran dalam berbagai aspek yang terdiri dari kesiapan sumber daya manusia, fasilitas stasiun dan sarana prasarana, diikuti aspek penunjang lainnya.
Pengecekan dilakukan PT KAI juga untuk melihat kondisi kereta, lokomotif, jalur, jembatan dan terowongan, serta persinyalan yang dipastikan dalam kondisi baik dan siap beroperasi.
"KAI menyiagakan petugas pemeriksa jalur ekstra, petugas penjaga pintu perlintasan ekstra, serta petugas posko daerah rawan ekstra. KAI juga mempersiapkan strategi manajemen krisis bernama AMUS (Alat Material Untuk Siaga)," kata Supriyanto.
Daop 7 Madiun dapat memastikan, perjalanan mudik dengan kereta api akan tetap menerapkan protokol kesehatan kepada pengguna jasa nyaman serta petugas.