15 Universitas di Negeri Kangguru Siap Terima Mahasiswa Indonesia, Tidak Main-Main, Termasuk dalam GO8 loh!

27 Februari 2023, 15:59 WIB
Ilustrasi mahasiswa Indonesia yang mengikuti IISMA /pressfoto/Freepik

BERITASOLORAYA.com – Kabar terbaru dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi bahwa terdapat 15 universitas di Australia siap menerima kehadiran mahasiswa Indonesia.

 

Tidak main-main, delapan diantaranya termasuk dalam perguruan tinggi terbaik di negeri kangguru yang disebut sebagai Group of Eight Australia atau yang dikenal GO8.

Universitas yang tergolong GO8, antara lain Australian National University, University of Sydney, University of Melbourne, dan University of Western Australia.

Baca Juga: RESMI, Beredar Surat Kelulusan Tenaga Honorer di Tahap Ini, Selangkah Lagi Jadi ASN, Cek Daftar Namamu di Sini

Kemudian University of Queensland, University of New South Wales, University of Adelaide, serta Monash University. Demikian dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman Kemendikbud, 27 Februari 2023.

Kedelapan universitas yang termasuk dalam GO8 adalah untuk program sarjana, sementara untuk program vokasi, perguruan tinggi Australia yang siap menerima mahasiswa Indonesia, yaitu: TAFE International Western Australia, dan University of Tasmania.

Selain itu, ada juga University of Western Australia, Canberra Institute of Technology, Queensland University of Technology, Phoenix Academy, dan Swinburne University of Technology.

Adapun keseluruhan universitas-universitas tersebut menjadi mitra dari salah satu program Kemendikbudristek, yaitu International Student Mobility Awards (IISMA) untuk tahun 2023 ini.

Baca Juga: Jalan Tengah Tenaga Honorer Dibahas, Singgung Pemberhentian Non ASN? Cek Selengkapnya Resmi PANRB

IISMA merupakan salah satu program Merdeka Belajar Kampus merdeka yang memberi kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk menjalani perkuliahan di berbagai perguruan tinggi terbaik dunia selama satu semester atau selama 4–6 bulan.

Bila dilihat dari mitra universitas Australia yang terlibat, maka program IISMA ini dapat diikuti oleh mahasiswa Indonesia baik jenjang sarjana maupun vokasi.

Nantinya, mahasiswa-mahasiswa penerima program IISMA akan mendapatkan pembiayaan dari pemerintah untuk menjalani perkuliahan di universitas pilihannya.

Guna memberikan informasi lebih dalam terkait fasilitas, mata kuliah dan program yang diberikan oleh masing-masing universitas, maka diadakan serangkaian sesi informasi.

Baca Juga: Ingin Anggaran Dana BOSP Tahun 2023 Cepat Cair? Satuan Pendidikan Perlu Lakukan Imbauan Kemendikbudristek Ini

Rodney Commerford selaku Austrade Commissioner mengharapkan dengan diadakannya serangkaian informasi ini, calon penerima IISMA tidak salah pilih dalam memilih program serta universitas nantinya.

“Harapannya dengan acara ini calon peserta dapat terbantu dalam mengeksplorasi berbagai program yang ditawarkan oleh institusi pendidikan di Australia dan memilih program serta institusi yang paling pas dengan kebutuhan mereka,” jelasnya.

Sesi informasi yang terselenggara merupakan hasil kerjasama antara Austrade (Australian Trade and Investment Commission) dengan tim pelaksana IISMA dan dihadiri oleh perwakilan universitas mitra IISMA, calon penerima IISMA, sampai dengan penerima beasiswa IISMA tahun 2022.

Kegiatan tersebut juga sebagai bentuk dukungan dari Kedutaan Besar Australia dan komitmen Austrade untuk pelaksanaan IISMA 2023.***

Editor: Anbari Ghaliya

Tags

Terkini

Terpopuler