Guru Honorer Bakal Demo Buntut Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2022 Terus Ditunda, Kemdikbud Diserbu Besok!

1 Maret 2023, 15:14 WIB
Ilustrasi. Guru honorer bakal demo besok tuntut pengumuman hasil seleksi PPPK 2022 khususnya untuk P1 /Foto: Pexels/subhash purohit/

BERITASOLORAYA.com – Pengumuman hasil seleksi PPPK guru 2022 hingga kini belum ada kepastian. Hal ini terus menjadi pertanyaan para guru honorer yang menjadi pelamar PPPK tahun tersebut.

Mulanya, Kemdikbud menetapkan bahwa hasil seleksi PPPK guru 2022 akan diumumkan pada 2 dan 3 Februari 2023. Pengumuman bakal dilakukan serentak untuk seluruh pelamar, baik itu P1, P2, P3, maupun pelamar umum atau P4.

Sayang beribu sayang, Kemdikbud menetapkan pengumuman hasil seleksi PPPK guru 2022 ditunda. Hal itu pun dijelaskan dalam laman resmi PPPK Guru Kemdikbudristek bahwa pengumuman ditunda hingga ada pemberitahuan lebih lanjut.

Nunuk Suryani yang sekarang menjabat sebagai Dirjen GTK Kemdikbud menerangkan bahwa penundaan pengumuman hasil seleksi PPPK guru 2022 adalah karena ada formasi yang masih kosong.

Baca Juga: Chelsea Sudah Mulai Memburuk Saat Potter Datang? Ini Data Statistiknya...

Dengan adanya penundaan, diharapkan lebih banyak guru honorer yang terserap untuk mengisi formasi guru PPPK. Nunuk mengabarkan bahwa hasil seleksi PPPK guru 2022 akan diumumkan pada pertengahan Februari, yakni pada minggu ketiga atau keempat.

Lantaran belum ada kepastian, Forum PPPK Kabupaten Bogor bersama dengan Forum Guru Honor Negeri Swasta Seluruh Indonesia atau FGHNSI bakal menggelar aksi demo untuk meminta kejelasan soal pengumuman hasil seleksi PPPK guru 2022.

Lewat akun Instagram @fpppk_kabbogor, forum guru tersebut dan juga FGPPNS atau Forum Guru Prioritas Pertama Negeri dan Swasta menyatakan akan melakukan aksi damai ke Kemdikbud dan DPR RI pada tanggal 2 Maret 2023.

Baca Juga: Jepara Menjadi Satu-satunya dari Jawa Tengah Peraih Adipura Kencana

Perizinan aksi damai ini sedang dalam proses, agar apabila pengumuman dibuka, aksi damai ini otomatis batal,” tulis akun Instagram @fpppk_kabbogor dalam unggahannya.

Dalam demo yang bakal dilakukan di Jakarta besok, FPPPK Kabupaten Bogor dan FGPPNS akan menuntut pihak Kemdikbud untuk segera mengumumkan hasil seleksi PPPK guru 2022 utamanya untuk para guru prioritas 1 yang telah mendapatkan penempatan.

Seperti diketahui, pelamar PPPK guru 2022 yang masuk dalam kategori pelamar P1 adalah guru-guru honorer yang telah memenuhi nilai ambang batas pada seleksi PPPK guru tahun 2021.

Baca Juga: Gubernur NTT Ngotot Minta Jam Sekolah Digeser Jadi Jam 5 Pagi: Ini Penting Saya Tak Akan Mundur

Lantaran formasi pada tahun 2021 tidak tersedia lagi, guru-guru tersebut kemudian diikutsertakan dalam seleksi PPPK tahun 2022 dan dijanjikan segera menjadi ASN tanpa harus mengikuti seleksi tes.

Lewat aksi ini, para guru menuntut pemerintah dalam hal ini Kemdikbud dan DPR untuk segera menurunkan SK sebagaimana yang tercantum dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 212/PMK/07/2022.

Di dalamnya tercantum bahwa PPPK tahun 2023 digaji terhitung 9 bulan yakni sejak April hingga Desember 2023. Selain itu, ditambah pula dengan 2 bulan tunjangan melekat yakni THR dan gaji ke-13.

Baca Juga: ASN Semakin Di Depan, Menteri Anas Berharap Paguyuban PANRB Perkuat Hal Ini

Forum guru menyatakan keheranannya mengapa hasil seleksi guru PPPK 2022 belum juga diumumkan. Padahal, Kementerian Keuangan tinggal menunggu pegumuman resminya.

Selain itu, pemerintah daerah pun sudah siap menunggu pengumuman pusat. Melalui demo besok, harapannya para guru P1 bisa segera mendapatkan SK bulan April 2023.***

Update: FPPK Kabupaten Bogor mengumumkan unjuk rasa atau demo tanggal 2 Maret 2023 dibatalkan. 

Editor: Syifa Alfi Wahyudi

Tags

Terkini

Terpopuler