BERITASOLORAYA.com- Kabar terbaru pengumuman seleksi PPPK guru akan diumumkan paling lambat tanggal 10 Maret 2023.
Adanya pengumuman soal seleksi PPPK guru 2023 ini disampaikan oleh Dirjen GTK Kemdikbud RI, Nunuk Suryani melalui video singkat yang turut diunggah di Instagram @fpppk_kabbogor, pada Rabu, 1 Februari 2023.
Pada unggahannya, Nunuk menyampaikan bahwa pengumuman hasil seleksi PPPK 2023 akan diumumkan paling lambat tanggal 10 Maret 2023.
Hal tersebut diputuskan usai ada hasil audiensi FPPPK dengan Kemdikbud Ristek.
Audiensi yang turut didampingi oleh Sekdis Kab. Bogor, BKPSDM Kab. Bogor ini disampaikan dari adanya rencana Aksi Demo di Kemdikbud Ristek.
Hal itu disebabkan pengumuman hasil seleksi PPPK guru 2022 yang terus mengalami penundaan sejak awal tahun 2022.
Kemdikbud Ristek telah menyampaikan alasan penundaan pengumuman hasil seleksi PPPK 2022, yaitu guna optimalisasi formasi untuk guru yang telah lulus passing grade 2021.
"Bapak, Ibu yang ada disana, kami sedang bekerja untuk Bapak, Ibu semua. Ini bersama Mbak Melsi dan Forum guru PG sudah memahami betul kapan ada pengumuman itu," kata Nunuk.
Lebih lanjut pada hasil audiensi FPPPK, juga turut dihadiri oleh anggota DPRD Kab. Bogor Komisi IV, Dadeng Wahyudi.
Dari hasil audiensi tersebut menghasilkan kesepakatan, yaitu Panselnas akan menyelesaikan data P1 sebanyak 2.100 yang belum submit, akan diumumkan bersamaan dengan yang telah submit.
Dari hal itu, Panselnas akan berupaya agar pengumuman hasil seleksi PPPK guru 2022 akan diumumkan sebelum 10 Maret.
"Jadi tunggu saja beritanya, nanti akan disampaikan paling lambat tanggal 10 pengumuman kelulusannya," kata Nunuk.
Baca Juga: Berkesempatan Jadi Peserta PPG Prajabatan 2023, Cermati Syarat Utama Berikut Ini, RESMI!
Dalam hal ini, untuk aksi demo di Kemdikbud Ristek yang awalnya direncanakan pada Kamis, 2 Februari 2023.
Yang juga akan menghadirkan sebanyak 10 ribu guru yang turun ke jalan, maka dari hasil audiensi FPPPK resmi dibatalkan.
Nunuk juga menyebutkan bahwa sebaiknya guru-guru tidak melakukan demo, sebab hal tersebut bisa mengganggu kinerja Panselnas.
"Gak usah demo ah, ngapain? Capek," kata Nunuk.
"Paling lambat tanggal 10 ya semuanya," lanjutnya.***