Catat! 7 Karakteristik ini Harus Dipahami Guru PAUD pada Kurikulum Merdeka Belajar, Ternyata...

BERTASOLORAYA.com – Semua guru PAUD dihimbau untuk memahami 7 karakteristik Kurikulum Merdeka Belajar pada Jenjang PAUD.

Sebab Kurikulum Merdeka Belajar akan diterapkan dari mulai jenjang PAUD hingga jenjang tingkat SMA/MA sederajat perlu dipahami oleh semua guru.

Kurikulum Merdeka Belajar pada jenjang PAUD memiliki karakteristik tersendiri yang perlu disesuaikan dengan kebutuhan dari anak didik PAUD itu sendiri oleh guru.

Baca Juga: Pada Kurikulum Merdeka Belajar, Nilai KKM Resmi Dihapus pada Rapor Siswa, Simak Penjelasannya

Ada baiknya semua guru PAUD memahami hal ini, sebab nantinya akan berkaitan dengan penerapan Kurikulum Merdeka Belajar untuk Jenjang PAUD.

Terdapat 7 karakteristik Kurikulum Merdeka Belajar pada Jenjang PAUD yang penting untuk dipahami oleh semua guru PAUD.

Tidak hanya itu, orang tua anak didik PAUD juga penting memahaminya.

Apa saja 7 karakteristik Kurikulum Merdeka Belajar pada Jenjang PAUD, berikut diantaranya :

Baca Juga: Perhatian! Pencairan Tunjangan Sertifikasi Dapat Dihentikan Kepada 6 Kategori Guru Ini Apabila...

1. Penguatan kegiatan bermain, hal ini bermakna sebagai proses belajar bagi anak didik PAUD.

2. Penguatan relevansi PAUD, yang mana penguatan ini merupakan fase penting dari perkembangan karakter dan kemampuan anak.

Tidak hanya itu, penguatan relevansi PAUD juga bagian dari untuk mempersiapkan anak untuk dapat melanjutkan sekolah pada jenjang berikutnya.

3. Pengaturan rasa cinta pada dunia literasi serta numerisasi anak yang perlu sekali untuk dipupuk sejak dini.

Baca Juga: Buat ARMY dan Knetz Heboh, Jin BTS Bakal Debut Akting di Drama Korea?

4. Karakteristik Kurikulum Merdeka Belajar pada jenjang PAUD juga sebagai Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila bagi anak didik.

5. Terdapatnya proses pembelajaran dan asesmen (penilaian) yang lebih fleksibel dibandingkan sebelumnya.

6. Hasil asesmen (penilaian) yang dilakukan dapat dijadikan pijakan bagi guru dalam merancang kegiatan bermain.

Tidak hanya itu, hasil asesmen (penilaian) juga dapat menjadi pijakan bagi orang tua dalam mengajak anak bermain di rumah.

Baca Juga: 3 Macam Jalur yang Disediakan Kemendikbud untuk Satuan Pendidikan dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar

7. Penguatan peran orang tua dijadikan sebagai mitra satuan.

Tujuh hal karakteristik Kurikulum Merdeka Belajar pada Jenjang PAUD tersebut sangat penting dipahami oleh guru PAUD di Indonesia.

Dengan memahami 7 karakteristik tersebut, guru PAUD akan lebih mudah serta lebih terarah dalam merancang kegiatan belajar mengajar.

Pembelajaran pada Jenjang PAUD akan tercapai bila mana guru PAUD memasukkan rumusan kemampuan bagi anak didik.

Baca Juga: Hal yang Harus Dilakukan oleh Satuan Pendidikan dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Jalur Mandiri Belajar

Karena rumusan kemampuan dapat ditujukan untuk dapat mengukut respon perubahan anak didik terhadap apa yang terjadi pada lingkungannya.

Tidak hanya itu, guru PAUD juga dapat mengembangkan bahan ajar dengan memadukan satuan, kebutuhan anak, kondisi lingkungan dan minat anak dalam hal tertentu.

Dengan dilakukannya hal tersebut, diharapkan alur dan tujuan pembelajaran dapat tercapai sebagaimana mestinya.

Alur pembelajaran pada jenjang PAUD dianjurkan untuk dapat lebih fleksibel. Oleh karenanya sangat perlu disesuaikan dengan kebutuhan serta minat anak didik.

Demikianlah informasi terkait 7 Karakteristik ini pada Kurikulum Merdeka Belajar Jenjang PAUD yang harus diketahui dan dipahami oleh semua guru PAUD.

Baca Juga: Calon Mahasiswa PPG Prajabatan 2022 Segera Lakukan Hal Ini Pasca Pengumuman Seleksi,  Batas Waktu 3 Hari Lagi!

Semoga artikel ini bermanfaat.***