Resmi dari Menkeu, Kabar Gembira untuk Semua Guru, Siswa, Mahasiswa, dan Kepala Sekolah di Tahun 2023

- 13 Desember 2022, 06:15 WIB
Menkeu Sri Mulyani didampingi Mendikbud Nadiem Makarim dan Menkes Budi Gunawan
Menkeu Sri Mulyani didampingi Mendikbud Nadiem Makarim dan Menkes Budi Gunawan /tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden/

BERITASOLORAYA.com – Berikut ini kabar gembira dari Menteri Keuangan(Menkeu) untuk semua guru, para siswa, mahasiswa, dan kepala sekolah di Indonesia.

Informasi dari dilansir BeritaSoloraya.com dari penuturan langsung Menkeu Sri Mulyani dan Mendikbud Nadiem Makarim dalam sebuah keterangan pers.

Keterangan pers oleh Menkeu disiarkan langsung melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden pada tanggal 1 Desember 2022 lalu.

Baca Juga: 2 Resep Pilihan untuk Olahan Tahu, Cocok Jadi Jajanan Gurih Isian Snack Box Dijamin Enak

Dalam keterangan pers tersebut, Menkeu Sri Mulyani mengatakan bahwa pendidikan merupakan salah satu prioritas alokasi APBN 2023 sesuai arahan Presiden.

Adapun kabar baik bagi semua guru, siswa, mahasiswa, dan kepala sekolah adalah mengenai anggaran pendidikan di tahun 2023.

Menkeu mengatakan anggaran untuk pendidikan di tahun 2023 mengalami pendidikan yakni mencapai Rp612,2 T. Jumlah ini lebih tinggi dari anggaran pendidikan tahun ini yang berada di angka Rp542,8 T.

“Prioritas 2023 yang disampaikan bapak Presiden, alokasi untuk pendidikan mencapai Rp612,2 triliun. Itu untuk pemerintah pusat Rp237,1 T, transfer ke daerah sebesar Rp305,6 triliun pembiayaannya 69,5 triliun,” tutur Sri Mulyani.

Baca Juga: Benarkah Ada Kategori Honorer yang Bisa Diangkat Jadi PNS Tanpa Tes Tahun 2023? Begini Faktanya

Pada kesempatan yang lain, Menkeu memaparkan anggaran pendidikan di tahun 2023 akan mendukung belanja pendidikan dalam hal beasiswa untuk para siswa, Kartu Indonesia Pintar untuk mahasiswa, dan tunjangan profesi guru.

Lebih lanjut, Menkeu menyebut anggaran untuk beasiswa kepada para siswa diberikan kepada sekitar 20 juta siswa.

Kemudian, anggaran untuk mahasiswa berupa Kartu Indonesia Pintar akan diberikan kepada 975,3 ribu mahasiswa.

Lalu, anggaran untuk tunjangan guru ASN diberikan kepada sebanyak 264 ribu orang guru.

Selain itu, biaya pendidikan juga dipakai untuk Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang juga mencakup biaya operasi tingkat PAUD.

Hal ini tentu menjadi kabar gembira bagi para kepala sekolah seluruh jenjang satuan pendidikan.

Baca Juga: Daftar Lengkap UMK Jogja Terbaru Mulai Berlaku 1 Januari 2023. Semua Daerah Naik, Cek Kabupaten atau Kotamu

Lebih lanjut, Mendikbud Nadiem Makarim dalam keterangan pers di tanggal 1 Desember 2022 memaparkan beberapa prioritas anggaran Kemdikbud di tahun 2023.

Mendikbud mengatakan pada tahun 2023, Kemdikbud mendapatkan anggaran sebesar Rp80,22 T.

Nadiem menjelaskan komponen terbesar anggaran tahun 2023 diberikan untuk pendanaan wajib sebesar Rp38,17 T.

Adapun yang termasuk pendanaan wajib Kemdikbud antara lain berbagai macam tunjangan guru dan dosen, Program Indonesia Pintar (PIP) untuk siswa jenjang pendidikan dasar dan menengah, Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk mahasiswa, dan lain-lain.

Proritas berikutnya adalah pembiayaan untuk program Merdeka Belajar. Tahun depan, anggaran untuk program ini sebesar Rp4,57 T.

Anggaran tersebut digunakan untuk pengembangan program prioritas, antara lain Kurikulum Merdeka, pelaksanaan Asesmen Nasional, Program Guru Penggerak yang akan menghadirkan pengawas sekolah dan kepala sekolah masa depan.

Selain itu, ada juga program pendampingan kepala sekolah Penggerak di berbagai daerah khususnya daerah 3T.

Baca Juga: Penting, Kemdikbud Imbau Sekolah Segera Lakukan Ini agar Penyaluran Dana BOS Tahap 1 Tahun 2023 Lancar

Selanjutnya, Kemdikbud menganggarkan program penguatan literasi, pencegahan dan penanganan tiga dosa pendidikan (intoleransi, perundungan, dan kekerasan seksual), eerta untuk penyelenggaraan Badan Layanan Umum (BLU) Museum.***

 

Editor: Egia Astuti Mardani

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah