Cuti Bersama Lebaran, Bulog Tetap Salurkan Bansos Beras ke 38 Provinsi

20 April 2023, 14:05 WIB
Ilustrasi bansos beras dari Bulog /Pexels/cottonbro studio

BERITASOLORAYA.com - Bulog akan tetap menyalurkan bantuan sosial (bansos) berisi bantuan pangan beras kepada 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 38 provinsi di Indonesia meski cuti bersama Lebaran 2023 sudah berlangsung. Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi melalui keterangan yang diterima menjelaskan jika upaya Bulog menyalurkan bansos akan terus berlangsung hingga H-1 Lebaran.

Upaya percepatan penyaluran bansos berisi 10 kilogram beras untuk KPM disebut Arief merupakan langkah untuk mendorong pemenuhan target pendistribusian pada tahap pertama.

Ia berharap seluruh KPM bisa menerima bantuan pangan beras tersebut sebelum Idul Fitri.

Baca Juga: CEK SEGERA! Hasil Seleksi PPPK Teknis 2022 BKN, Berikut Daftar Nama Peserta yang Lulus

“Mendekati Lebaran, Bulog tidak Libur. Kita pastikan penyaluran bantuan pangan oleh Bulog masih terus berjalan sampai dengan H-1 Idul Fitri,” kata Arief Prasetyo Adi Selasa, 18 April 2023.

Bapanas juga tak henti melaksanakan koordinasi intensif dengan Bulog demi memastikan progres penyaluran bantuan sosial berupa beras dapat dilaksanakan sesuai target serta pendistribusiannya tepat waktu dan tepat sasaran.

“Kita terus pantau dan minta Bulog update realisasinya. Hal ini untuk pastikan agar penyalurannya tepat waktu dan sasaran langsung ke masyarakat by name by address," ujarnya.

Arief menyebutkan Bulog bekerja sama dalam proses pengiriman dengan beberapa perusahaan logistik di antaranya PT Pos Indonesia, DNR dan JPL. Ketiga jasa ekspedisi memiliki sistemnya terintegrasi secara digital, sehingga dapat memantau berada di mana.

Baca Juga: Hasil Seleksi Pascasanggah PPPK Guru 2022 Diumumkan, Nadiem Beberkan 6 Poin Penting Ini

Pendataan hingga 17 April 2023, sebanyak 131.271.300 kg beras bantuan pangan berhasil direalisasikan oleh Bulog, atau sekitar 61% dari total jumlah penyaluran sebanyak 213.530.000 kg.

Jika berdasarkan data tersebut, artinya Bulog telah menyelesaikan penyaluran bantuan sosial kepada 13,1 juta KPM di 38 provinsi.

Data penyebaran distribusi mencatat dari 31 provinsi, 4 di antaranya sudah menyelesaikan pengiriman bantuan beras kepada KPM. Diantaranya yaitu Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, serta Bangka Belitung.

“Sudah empat provinsi yang realisasinya 100%, provinsi lainnya masih on progress. Beberapa provinsi yang sudah di atas 90%, seperti DKI Jakarta yang penyalurannya sudah 98 persen dan Aceh yang sudah 95%. Kami mendorong agar dilakukan percepatan pendistribusian termasuk di daerah terdepan dan terluar,” ungkapnya.

Baca Juga: FANTASTIS, Penyaluran BRI KUR di Babel Tembus Triliunan, Cek Nominalnya

Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog Mokhamad Suyamto memberikan respon serupa ketika ditanya terkait pendistribusian bantuan pangan.

Pada kesempatan yang berbeda pihaknya menuturkan jika Bulog akan tetap melaksanakan pendistribusian bantuan pangan walaupun telah memasuki jadwal cuti bersama.

“Walaupun besok sudah memasuki masa cuti bersama, namun operasional dan pelayanan Bulog tetap standby dalam menyalurkan bantuan pangan ke seluruh keluarga penerima manfaat agar segera dapat mengurangi beban pengeluaran mereka akan pangan terutama di momen menjelang lebaran saat ini,” kata Suyamto.

Selain menambah tenaga dalam proses distribusi bansos pangan menjelang Lebaran 2023, Bulog juga tak henti berupaya untuk terus meningkatkan penyerapan gabah serta beras dalam negeri dari petani.

Baca Juga: Jangan Sampai Keliru, Peserta yang Lulus Seleksi PPPK Guru Tahun 2022 Harap Perhatikan Ini Supaya Tidak Gagal

Penyerapan khususnya dilakukan pada sentra-sentra panen seperti Jawa Barat juga sentra produksi lainnya.

Realisasi jumlah penyerapan beras dalam negeri yang dilakukan Bulog sejak Januari sampai dengan pertengahan April ini tercatat sekitar 191 ribu ton.

Jumlah tersebut ternyata menunjukkan jika jumlah penyerapan dalam negeri di bulan April sendiri telah terealisasi sebanyak 97 ribu ton dan nantinya akan terus bertambah.

Meski baru saja menginjak pertengahan bulan, serapan beras di bulan ini menunjukkan jumlah yang lebih tinggi jika dibanding penyerapan beras di bulan Maret lalu.***

Editor: Anbari Ghaliya

Tags

Terkini

Terpopuler