BERITASOLORAYA.com – Guna mendukung sumber daya manusia (SDM) yang sehat dan unggul, pemerintah menganggarkan dana kesehatan sebesar Rp186,4 triliun atau setara dengan 5,6 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Pemerintah mempersiapkan anggaran kesehatan senilai Rp186,4 triliun untuk menciptakan SDM yang sehat dan produktif. Karena adanya niat untuk peningkatan SDM yang lebih baik telah menjadi komitmen pemerintah di bidang kesehatan.
Anggaran kesehatan sebesar Rp186,4 triliun ini diarahkan untuk transformasi sistem kesehatan, mendorong berkembangnya industri farmasi yang kuat dan kompetitif, meningkatkan akses dan kualitas layanan primer serta rujukan.
Seperti yang dikutip BeritaSoloRaya.com dari berbagai sumber pada 8 Januari 2024, anggaran pendidikan senilai Rp186,4 triliun ini juga dialokasikan untuk menjamin tersedianya fasilitas layanan kesehatan yang andal dari hulu ke hilir.
Anggaran kesehatan juga disiapkan untuk mengefektifkan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan mempercepat penurunan prevalensi stunting agar mencapai 14 persen di tahun 2024 ini.
Atas komitmen pemerintah dalam meningkatkan keefektifan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan menurunkan prevalensi stunting, maka pemerintah menaikkan anggaran kesehatan.
Diketahui bahwa anggaran kesehatan meningkat sebesar 8,1 persen atau sekitar Rp13,9 triliun jika dibandingkan dengan anggaran pada tahun 2023 yang lalu. Untuk tahun 2024, anggaran kesehatan dipersiapkan sebesar Rp186,4 triliun atau sekitar 5,6 persen dari APBN.