Network
BERITASOLORAYA.com – Saat ini, pensiunan sedang menunggu kabar terealisasinya kenaikan gaji yang telah dijanjikan oleh pemerintah. Hal ini dikarenakan ketidakpastian mengenai kenaikan gaji pensiunan, yang sebenarnya telah disampaikan oleh Presiden Joko Widodo sejak tahun lalu.
Menunggu hingga awal tahun baru 2024, tapi ternyata belum juga terealisasi kenaikan gaji pensiunan dan ASN aktif. Hal ini membuat banyak pihak merasa kebingungan.
Menanggapi keresahan masyarakat, pemerintah segera mengonfirmasi alasan keterlambatan implementasi kenaikan gaji pensiunan dan ASN. Belum rampungnya regulasi menjadi penyebab dari belum cairnya kenaikan gaji.
Pemerintah berjanji tetap akan melakukan rapelan atas akumulasi persenan kenaikan gaji terhitung bulan Januari 2024. Terbaru, PT Taspen memberikan konfirmasi mengenai kabar kenaikan gaji sebelum memasuki bulan Februari 2024.
Artikel ini akan membahas mengenai tanggapan respon terbaru dari PT Taspen. Hal ini terkait kabar mengenai rapelan kenaikan gaji pensiunan sebesar 12 persen, yang telah disampaikan oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2023.
Dikutip BeritaSoloRaya.com melalui akun instagram PT Taspen pada tanggal 19 Januari 2024 dituliskan, “Halo Sobat TASPEN, mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Terkait informasi kenaikan gaji pensiunan, kami masih menunggu terbitnya Peraturan Pemerintah. Informasi lebih lanjut akan disampaikan melalui sosial media resmi TASPEN. Terima kasih_Bl”.
Berdasarkan keterangan diatas, dapat diambil intisari bahwa PT Taspen telah memberikan tanggapan terbaru mengenai kenaikan gaji. Hal ini tentunya menimbulkan gelombang kegembiraan dan disambut sangat positif oleh pensiunan.
Sebelumnya, beberapa minggu lalu tanggapan PT Taspen mengenai kenaikan gaji hanya seputar keterangan bahwa belum adanya instruksi langsung oleh pemerintah.
