WAH, HARGA BAWANG MERAH NAIK LAGI? Simak Harga Bahan Pokok di Kalimantan Selatan per 11 Februari 2024

- 11 Februari 2024, 07:50 WIB
Bawang merah di Kalimantan Selatan mengalami kenaikan harga
Bawang merah di Kalimantan Selatan mengalami kenaikan harga /Pixabay/Hans

BERITASOLORAYA.com – Artikel ini membahas mengenai perkembangan terkini harga bahan pokok per 11 Februari 2024 di Provinsi Kalimantan Selatan.

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari website Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan pada tanggal 11 Februari 2024 dituliskan bahwa terdapat 16 item komoditas yang tercatat pada pemantauan harga bahan pokok di Provinsi Kalimantan Selatan.

Dari 16 item komoditas bahan pokok yang tercatat, terdapat 6 bahan pokok yang mengalami perubahan harga di Provinsi Kalimantan Selatan per 11 Februari 2024.

Dari 6 bahan pokok yang dimaksud, 5 bahan pokok mengalami penurunan harga dan hanya 1 bahan pokok yang mengalami kenaikan harga di Provinsi Kalimantan Selatan per 11 Februari 2024.

Baca Juga: Stabilitas Harga Bahan Pokok di Provinsi Papua Barat Daya per 11 Februari 2024

Bawang merah menjadi satu-satunya item komoditas bahan pokok di Provinsi Kalimantan Selatan per 11 Februari 2024 yang mengalami sedikit kenaikan harga.

Walaupun tidak mengalami kenaikan harga yang signifikan, tetapi hal ini dikhawatirkan dapat memengaruhi kestabilan pasar lokal dan memberikan dampak negatif pada biaya hidup masyarakat di Provinsi Kalimantan Selatan jika terus mengalami kenaikan harga.

Kenaikan harga bawang merah yang terjadi di Provinsi Kalimantan Selatan pada tanggal 11 Februari 2024 dapat disebabkan oleh berbagai faktor.

Salah satu faktor yang berpotensi memengaruhi dinamika harga bawang merah tersebut antara lain cuaca ekstrem yang berpengaruh pada hasil panen sehingga hasil panen bawang merah tidak terlalu memuaskan.

Simak rincian harga bahan pokok di Provinsi Kalimantan Selatan per 11 Februari 2024 sebagai berikut.

Baca Juga: Serba-serbi Kampanye Akbar Pemilu 2024: Erina Gudono Naik Ojol, hingga Pendukung AMIN Datang Sejak Subuh

1. Beras medium memiliki harga Rp14.000 per kilogram (terpantau relatif stabil).

2. Beras premium memiliki harga Rp16.100 per kilogram (terpantau relatif stabil).

3. Gula pasir kemasan semula memiliki harga Rp19.100 per kilogram menjadi Rp18.900 per kilogram (terpantau mengalami penurunan harga sebesar 1.05 persen).

4. Minyak goreng sawit kemasan premium memiliki harga Rp20.500 per liter (terpantau relatif stabil).

5. Minyak goreng sawit curah semula memiliki harga Rp13.900 per liter menjadi Rp13.800 per liter (terpantau mengalami penurunan harga sebesar 0.72 persen).

6. Minyak goreng MINYAKITA memiliki harga Rp15.200 per liter (terpantau relatif stabil).

7. Daging sapi paha belakang memiliki harga Rp154.200 per kilogram (terpantau relatif stabil).

8. Daging ayam ras semula memiliki harga Rp35.300 per kilogram menjadi Rp35.000 per kilogram (terpantau mengalami penurunan harga sebesar 0.85 persen).

9. Telur ayam ras semula memiliki harga Rp29.000 per kilogram menjadi Rp28.800 per kilogram (terpantau mengalami penurunan harga sebesar 0.69 persen).

Baca Juga: Apakah Konsep Digitalisasi Pendidikan Bisa Berhasil di Indonesia? Simak Informasi Lengkapnya

10. Tepung terigu memiliki harga Rp13.000 per kilogram (terpantau relatif stabil).

11. Kedelai impor memiliki harga Rp15.000 per kilogram (terpantau relatif stabil).

12. Cabe merah keriting memiliki harga Rp66.700 per kilogram (terpantau relatif stabil).

13. Cabe rawit merah semula memiliki harga Rp61.700 per kilogram menjadi Rp58.300 per kilogram (terpantau mengalami penurunan harga sebesar 5.51 persen).

14. Cabe merah besar memiliki harga Rp71.700 per kilogram (terpantau relatif stabil).

15. Bawang merah semula memiliki harga Rp33.300 per kilogram menjadi Rp33.700 per kilogram (terpantau mengalami kenaikan harga sebesar 1.20 persen).

16. Beras putih honan memiliki harga Rp36.500 per kilogram (terpantau relatif stabil).

Itulah informasi mengenai perkembangan terbaru item komoditas harga bahan pokok di Provinsi Kalimantan Selatan per 11 Februari 2024.***

Editor: Dian R.T.L. Syam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah