Imbas dari Laporan Dugaan Pelecehan Seksual, Kru Penyalin Cahaya Dihapus dari Kredit Film

11 Januari 2022, 16:17 WIB
Nama kru film Penyalin Cahaya dicoret dari tim usai terkait dugaan pelecehan seksual. /ANTARA/HO

BERITASOLORAYA.com - Kabar tak menyenangkan datang dari Film Penyalin Cahaya yang telah memborong banyak prestasi melalui kemenangan di beberapa festival, salah satunya Festival Film Indonesia (FFI) 2021 lalu.

Tak hanya satu, tapi 12 piala sekaligus disapu bersih ini pada acara FFI tersebut. Film yang disutradarai oleh Wregas Bhanuteja ini dirilis pada tanggal 8 Oktober 2021 lalu melalui acara Festival International Film Busan, dan akan resmi tayang di netflix pada tanggal 13 Januari 2022 mendatang.

Film ini diproduksi oleh Rekata Studio bersama dengan Kaninga Pictures, adapun skenarionya ditulis oleh Henricus Pria dan Wregas Bhanuteja.

Film Penyalin Cahaya, baru-baru ini jadi bahan perbincangan hangat. Pasalnya salah satu kru diduga telah melakukan pelecehan seksual.

Hal ini santer dibicarakan di media sosial. Menanggapi hal tersebut dikutip oleh BeritaSoloRaya.com melalui akun Twitter @rekatasstudio selaku rumah produksi Film Penyalin Cahaya, mengunggah Surat Pernyataan Sikap.

Surat Pernyataan Sikap dari laporan adanya dugaan pelecehan seksual yang dilakukan salah satu kru Film Penyalin Cahaya Rekata Studio dan Kaninga Pictures

Surat tersebut dikeluarkan pada 10 Januari 2022. Ditulis oleh pihak Rekata Studio juga Kaninga Pictures bahwa selama produksi dilm berlangsung, mereka berkomitmen untuk menjaga lingkungan yang aman dan bebas dari pelecehan seksual.

Disebutkan dalam surat tersebut, kabar kasus pelecehan yang dilakukan oleh salah satu kru film dilaporan oleh suatu komunitas.

Berdasarkan informasi yang kami terima dari suatu komunitas yang mengelola pelaporan terhadap peristiwa pelecehan seksual,” tulis kedua rumah produksi tersebut melalui surat yang diunggah ke Twitter.

Kami mendapati sebuah nama dari tim ‘Penyalin Cahaya’ tercatat sebagai terlapor akan dugaan perbuatan di masa lalunya,” lanjutnya.

Imbas dari perbuatan salah satu kru atau tim dari film peraih banyak penghargaan tersebut adalah, tidak lagi menjadi bagian dari Film Penyalin Cahaya maupun Rekata Studio. Ini artinya sang terlapor atau terduga didepak dari segala aktivitas yang berkaitan dengan film.

Nama dari kru tersebut disebut akan dihapus dari kredit film juga materi-materi publikasinya.

Hal ini tentu menjadi kabar yang tidak menyenangkan sebab Film Penyalin Cahaya sendiri berbicara mengenai pelecehan seksual yang terjadi di kampus.

Nama lengkap terlapor atau terduga untuk saat ini belum dirilis atau disebutkan secara resmi oleh pihak manapun.***

 

Editor: Anbari Ghaliya

Sumber: Twitter @rekatastudio

Tags

Terkini

Terpopuler