Penahanan Aung San Suu Kyi Berbuntut Penembakan Demonstran, Jurnalis Turut Mendapat Ancaman

- 3 Maret 2021, 17:35 WIB
Penembakan di Myanmar ancam para jurnalis.
Penembakan di Myanmar ancam para jurnalis. /SOCIAL MEDIA/via REUTERS

PR SOLORAYA – Demonstrasi di Myanmar menjadi kegiatan hampir tiap saat dikarenakan efek dari kudeta yang dilakukan oleh pihak militer terhadap Aung San Suu Kyi.

Tindakan keras aparat kepolisian kepada pengunjuk rasa, mewarnai aksi demonstrasi menolak aturan militer yang diberlakukan di Myanmar.

Jurnalis Myanmar meliput langsung kejadian penembakan oleh polisi didekat apartemennya.

"Tolong, tolong. Mereka menembaki saya," ujar Kaung Myat Hlaing, reporter Suara Demokratik Burma (DVB), dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Rappler.

Baca Juga: Update Virus Corona Indonesia per 3 Maret 2021, Kasus Positif Melonjak Jadi 1.353.834, Angka Kematian Naik

Baca Juga: Tanggapi Kudeta Myanmar, Marty Natalegawa: Ini adalah Ujian Bagi Negara-negara ASEAN

Dia terdengar berteriak dalam video yang diambil di kota pantai selatan Myeik.

Pengambilan video terjadi di balkon lantai satu, polisi menyorotkan cahaya dari jalan di bawah dan meneriaki Kaung Myat Hlaing untuk turun.

Kemudian ada kepulan asap muncul di balkon, disertai dengan suara tembakan saat peristiwa terjadi.

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: Rappler


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah