Rusia dan Ukraina Berseteru, Ada Keluarga Indonesia yang Terjebak, Di Mana?

- 2 Maret 2022, 18:12 WIB
Ilustrasi. Ada warga Indonesia yang terjebak di antara konflik Ukraina dan Rusia . (ANTARA/HO-Volodymyr Yuriyovych Yurchenko)
Ilustrasi. Ada warga Indonesia yang terjebak di antara konflik Ukraina dan Rusia . (ANTARA/HO-Volodymyr Yuriyovych Yurchenko) /

BERITASOLORAYA.com - Rusia dan Ukraina dikabarkan oleh beberapa media, sedang mengalami sebuah perseteruan.

Atas konflik antara Rusia dan Ukraina, ternyata terdapat keluarga Indonesia yang sedang terjebak. 

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari kanal YouTube CERITA UNTUNGS yang diunggah tanggal 2 Maret 2022, inilah penjelasan lebih lanjut tentang kondisi keluarga tersebut dan suasana yang terjadi.

Pada video yang diunggah, Arie Untung mengatakan bahwa terdapat keluarga Indonesia yang saat ini berada di Ukraina. 

Baca Juga: Sutradara Drama Snowdrop Keceplosan Bocorkan Jung Hae In dan Jisoo BLACKPINK Sudah Berkencan Sejak Lama

"Ada keluarga Indonesia yang sekarang ada di Ukraina, posisinya di KBRI untuk mengamankan diri. Mas Denny dan Mbak Vanda," ujar Arie Untung. 

Keluarga tersebut mengatakan bahwa mereka di Ukraina untuk bekerja. Mereka tinggal di ibu kota Ukraina, Kota Kiev. 

Denny mengatakan bahwa saat ini di Ukraina terbilang sudah darurat militer. Pasalnya, Presiden Ukraina mewajibkan semua rakyatnya, laki-laki yang berumur 18 hingga 60 tahun untuk ikut perang. 

Baca Juga: Bukan Lagi Jalan Layang Pasupati, Ini Dia Nama Baru Flyover Ikon Bandung

"Jadi kemarin, Presiden Ukraina, akhirnya bilang bahwa semua warga Ukraina yang cowok umur 18-60 wajib ikut atau dipersenjatai," ujar Denny. 

Namun, tidak semuanya ikut perang. Baru-baru ini terdapat aturan pengecualian bagi yang boleh tidak mengikutinya. 

"Namun ada pengecualian, misalnya single father. Punya anak lebih dari tiga," tambahnya. 

Sementara itu, Vanda, istri Denny mengatakan bahwa saat situasi sangat darurat, bahkan jika terdapat anak muda atau laki-laki akan diberhentikan. 

Baca Juga: Alami PMS Saat akan Menstruasi, Berikut Cara Mengatasinya

"Misalkan darurat banget, kalau nemu anak muda atau anak laki-laki distop. Dikasih senjata, ayo ikut perang," tambahnya. 

Vanda juga menceritakan tentang awal mula ia memahami situasi hingga mengungsi di KBRI. 

"Kalau saya, tahunya dari teman, Ukraina. Itu dia bilang Van, aku udah di-call pemerintah. Untuk siap-siap besok maju ke medan perang. Kamu siap-siap sekarang, besok saya kabarin. Kalau harus pergi, pergi," kata Vanda. 

Lalu, saat Vanda merasa gelisah dan membuka DM instagram, ternyata temanya memberikan imbauan untuk segera pergi. 

Baca Juga: Mengenal Skizofrenia, Penyakit Halusinasi Pendengaran dan Cara Mengatasinya

"Baca punya dia DM di instagram. Van, go go, evacuate now, go, go just run, just run," ujarnya. 

Pukul 5 pagi, Denny juga mendapat kabar dari temannya yang ada di Indonesia. Mereka kemudian menuju ke KBRI. 

Tidak lama kemudian terdengar suara sirine dan beberapa pesawat tempur yang melaju di atas. 

"Awalnya biasa, tapi jalanan macet. Tidak lama ada bunyi sirine. Terus sirine muncul. Kita udah mulai sedikit panik. Abis sirine ada pesawat tempur di atas kita, banyak banget," terangnya.

Baca Juga: Profil dan Jasa Vladimir Putin, Sosok Paling Berpengaruh di Rusia dari 1999 hingga Sekarang

Saat ini keluarga tersebut, Denny, Vanda, dan anak-anaknya berada di KBRI Ukraina. Di KBRI diperkirakan terdapat sekitar 79 atau 80-an pengungsi, juga termasuk diplomat dan keluarganya.***

Editor: Dian R.T.L. Syam

Sumber: YouTube CERITA UNTUNGS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah