BERITASOLORAYA.com – Seleksi PPPK 2022 menjadi salah satu momentum yang sangat dinantikan oleh seluruh tenaga honorer untuk bisa diangkat menjadi pegawai ASN.
Setelah kabar tenaga honorer akan dihapus pada tahun 2023 dari lingkungan instansi pemerintah, tenaga honorer sangat menantikan pendaftaran PPPK 2022 untuk pegawai non ASN.
Bahkan tenaga honorer juga berharap bahwa pelaksanaan pendaftaran dan seleksi PPPK akan dilaksanakan sebelum tahun 2023 agar tenaga honorer bisa diangkat menjadi ASN.
Dan untuk rencana penghapusan tenaga honorer dari instansi pemerintah juga sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah, bahwa akan dihapus mulai bulan November 2023 mendatang.
Baca Juga: Resep Olahan Tumis Sawi Hijau dengan Telur, Cocok Dimasak Anak Kost, Simpel dan Bikin Kenyang
Sebagaimana yang diatur dalam ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018 tentang manajemen PPPK, yang menjelaskan bahwa nantinya di lingkungan instansi Pemerintah hanya akan ada dua jenis status kepegawaian, yaitu PNS dan PPPK.
Sebuah informasi terkait pelaksanaan PPPK 2022 ini, seperti yang disampaikan oleh Bima Haria Wibisana selaku Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) bahwa yang akan diangkat pada tahun ini tidak hanya guru namun juga tenaga kesehatan dan tenaga penyuluh.
PPPK 2022 ini jika memang memungkinkan bakal akan ada penerimaan tenaga PPPK di luar guru dan tenaga kesehatan.
Sedangkan untuk formasi PNS di seluruh Indonesia mungkin akan berkurang. Hal itu mengacu dari negara lain yang menerapkan jumlah PNS atau dikenal dengan istilah public servant hanya sekitar 20 persen.
Baca Juga: Resep Tahu dan Sawi Putih, Menu Sederhana Anak Kost yang Lezat dan Mudah Dibuat
Dan untuk tenaga PPPK atau disebut dengan government workers justru mencapai 80 persen dari total pegawai di suatu negara.
"Seperti di Australia dan Selandia Baru itu tenaga PPPK mencapai 100 persen. Kita memang pelan-pelan menuju ke sana," ujar Bima.
Kepala BKN juga menegaskan bahwa tidak akan ada pembukaan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di tahun ini.
"Kita tahun ini hanya fokus mengangkat Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) karena menyangkut dengan tenaga honor di daerah yang menjadi fokus dan harus selesai sebelum 23 November 2023," kata Bima.
Baca Juga: Resep Tumis Tauge dan Pokcoy Simpel, Jadi Menu Sederhana yang Enak, Anak Kost Wajib Coba!
Lebih lanjut, informasi resmi pengangkatan tenaga PPPK memang belum diketahui jumlah formasi yang dibutuhkan sebab masih dalam tahap pendataan.
Pendataan sedang diupayakan oleh BKN bersama dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Maka untuk jadwal tahapan pengangkatan berkaitan dengan tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) masih belum diterbitkan.
"Itu masih kita lihat dulu datanya termasuk akan diverifikasi kembali sehingga ketahuan berapa data bersihnya tenaga honorer yang ada di daerah. Kita juga harus memastikan bahwa data itu valid," ujar Bima.
Baca Juga: Sejarah Kepemimpinan Khalifah Ali bin Abi Thalib, Awal Jabatan hingga Akhir Hidupnya
Namun jangan khawatir, tenaga honorer bisa mengunjungi laman resmi BKN untuk memantau perkembangan pendaftaran PPPK 2022 ini, atau bisa klik link berikut:
Demikian semoga bermanfaat.***