Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sudah memberikan lampu hijau untuk produksi vaksin Merah Putih.
Baca Juga: Biasanya Aktif Suarakan Kritikan, Anji Dicap Pengecut karena Tak Soroti Pernikahan Atta Halilintar
Baca Juga: Wajib Tahu, 6 Tips Membeli Takjil dengan Aman Selama Ramadhan 2021 di Tengah Pandemi Covid-19
Namun, BPOM belum mau mengeluarkan izin untuk produksi vaksin Nusantara.
Kendati demikian, para pengembang vaksin Nusantara justru ngebet melakukan uji klinis fase dua.
Hal itu pun langsung menjadi sorotan sejumlah pihak, salah satunya Profesor Zubairi Djoerban.
Lewat sebuah cuitan di Twitter yang diunggah pada 14 April 2021 ini, Zubairi menyinggung aksi pengembang vaksin Nusantara yang tergesa-gesa.
Tanpa bermaksud tendensius, saya ingin pihak Vaksin Nusantara menjelaskan kepada publik, kenapa tetap ingin melaksanakan uji klinis fase dua.
Padahal BPOM belum keluarkan izin untuk itu. Relawannya pun DPR, yang sebenarnya sudah menjalani vaksinasi kan? Ini benar-benar ganjil.— Zubairi Djoerban (@ProfesorZubairi) April 14, 2021
Baca Juga: Ayo Mengaji Ramadhan 2021 : Baca Surat Az-Zalzalah, Arab, Latin, dan Artinya
“Tanpa bermaksud tendensius, saya ingin pihak Vaksin Nusantara menjelaskan kepada publik, kenapa tetap ingin melaksanakan uji klinis fase dua,” ujar Zubairi, seperti dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Twitter.