Dr. Quraish Shihab: Ini Makna Moderasi Yang Sebenarnya... 

- 23 November 2021, 21:44 WIB
Profil Quraish Shihab sosok ayah dari Najwa Shihab.
Profil Quraish Shihab sosok ayah dari Najwa Shihab. /Tangkapan layar YouTube Narasi
 
BERITASOLORAYA.com - Baru-baru ini tanggal 20 November 2021, Najwa Shihab mengunggah video yang menghadirkan ulama ternama, salah satunya ialah Dr. M. Quraish Shihab. Unggahan video tersebut membahas tentang 'Cara Agar Tak Tertipu Fatwa Tak Kredible di Medsos.'
 
Jika ditelisik, banyak ceramah di media sosial yang sembarangan. Kesalahpahaman yang ada, didasari pada kurangnya  literasi, terhadap sumber kitab-kitab yang menjadi rujukan.
 
Jika dibiarkan terus menerus, kesalahpahaman ini bisa memupuk kekesalahpahaman yang lain, jelas akun instagram yang diunggah @najwashihab
 
 
Dr. M. Quraish Shihab, memberitahukan untuk tidak sembarangan mengambil dari internet tanpa adanya penelitian. Hal itu akan menjadi sebuah kebohongan, terutama masalah agama. 
 
"Jangan semua apa yang anda dapatkan di Internet diambil. Anda sampaikan tanpa melakukan penelitian dan dengan demikian, kalau itu dilakukan, anda menjadi penyebar dari kebohongan, penyebar kepalsuan, penyebar dari hal-hal yang bertentangan dengan agama," ujarnya. 
 
Selain itu, melihat sekarang yang marak mengambil suatu hal tanpa sumber yang kredible. 
 
 
"Ingat, alangkah banyaknya sekarang ini, orang-orang hanya sekadar mengambil tanpa merujuk pada sumber-sumber yang dapat dipertanggungjawabkan," ucapnya. 
 
Dr. M. Quraish Shihab juga  menggaris bawahi kesalahpahaman yang mungkin saja muncul terutama tentang modernisasi. 
 
"Ketika kita memahami moderasi dalam pengertian Wasathiyah. Biasanya orang berkata washat (itu artinya) di tengah. Sebenarnya moderasi itu bukan ditengah.
 
 
Soal modernisasi di tengah menurut Dr. Quraish Shihab belum benar. 
 
"Kalau pun anda akan memahami moderasi dalam pengertian di tengah. Maka jangan memahaminya dalam arti pertengahan matematika. Sekali lagi, moderasi bukan berarti pertengahan.
 
Moderasi adalah yang terbaik, itu sebabnya Al-Qur'an menyatakan "Wa kadzalika jaalnaakum ummatan wasathan (itu bukan artinya umat pertengahan) wasath itu berarti yang terbaik," jelasnya.***
 
 

Editor: Novrisia Yulisdasari

Sumber: instagram najwa shihab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x