Sebut Gaji Honorer Nakes Tidak Manusiawi, Anggota DPR Minta Pemda Segera Lakukan Ini Demi Kesejahteraan

- 26 Januari 2023, 17:41 WIB
Ilustrasi. Tenaga honorer nakes disorot anggota DPR RI, gaji yang tidak manusiawi jadi penyebab sulitnya dapat kesejahteraan.
Ilustrasi. Tenaga honorer nakes disorot anggota DPR RI, gaji yang tidak manusiawi jadi penyebab sulitnya dapat kesejahteraan. /Unsplash/Mufid Majnun/

Layaknya profesi terhormat seperti hakim, anggota Komisi IX DPR RI tersebut berujar bahwa tenaga honorer kesehatan pun perlu dihargai.

“Kan mereka adalah Wakil Tuhan, justru tenaga kesehatan itu adalah Wakil Tuhan,” sambung Itet usai Rapat Dengar Pendapat Umum, dikutip BeritaSoloRaya.com dari laman resmi DPR RI.

Atas perjuangannya yang tulus dalam melayani para pasien, Itet merasa honorer nakes dan non nakes perlu diperjuangkan kesejahterannya baik itu oleh DPR maupun pemda dengan cara bersinergi.

Baca Juga: Sukses Tangani Pandemi, Presiden Jokowi Paparkan Sejumlah Langkah Strategis Pemerintah

Aspek kesehatan yang ikut ditumpu oleh tenaga honorer nakes dan non nakes merupakan aspek penting dalam suatu negara, di samping aspek pendidikan dan kesejahteraan.

Dengan perhatian lebih dari pemerintah untuk bidang kesehatan ini, tenaga honorer nakes dan non nakes bisa melayani pasien dengan perasaan gembira tanpa perlu memikirkan kesejahteraan dari gaji yang diperoleh.

Menurut Anggota Komisi IX DPR RI tersebut, kesejahteraan nakes dan non nakes masih jauh dari harapan. Apalagi status kepegawaian mereka hingga kini belum jelas.

Baca Juga: Tidak Pernah Tergabung dalam Partai Politik tapi Nama Anda Tercatat Sebagai Anggota Parpol? Begini Cara Ceknya

“Masa ada nakes yang honornya cuma dari 60 ribu, 90 ribu, 100 ribu, ini kan tidak manusiawi, padahal mereka melayani manusia. Ini harapan saya, yuk kita mari bersama-sama berjuang untuk mereka supaya mereka bisa juga sejahtera,” ungkapnya.

Demi menyelesaikan honorer khususnya nakes dan non nakes melalui pengangkatan menjadi PPPK, Itet berharap masalahnya dapat dibenari terlebih dahulu dari akarnya.

Halaman:

Editor: Syifa Alfi Wahyudi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x