Tak Cuma ASN, Pihak Ini juga Diminta Terapkan WFH oleh Pemkot Jakarta Barat Demi Kelancaran KTT ASEAN

- 25 Agustus 2023, 13:34 WIB
Pemkot Jakarta Barat meminta kepada para pelaku usaha memberikan WFH kepada pegawainya jelang KTT ASEAN. (Antara)
Pemkot Jakarta Barat meminta kepada para pelaku usaha memberikan WFH kepada pegawainya jelang KTT ASEAN. (Antara) /

BERITASOLORAYA.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat bersiap menyukseskan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-43 ASEAN, himbau asosiasi perusahaan dan pengusaha menerapkan bekerja dari rumah/work from home (WFH).

Disampaikan langsung oleh Uus Kuswanto selaku Walikota Jakarta Barat, mobilitas para karyawan menjadi perhatian utama sehingga diperlukan WFH.

WFH untuk bidang pengelolaan gedung, hotel dan perkantoran perlu diterapkan sementara demi kelancaran penyambutan tamu negara peserta KTT ASEAN Ke-43 ASEAN.

Baca Juga: KEREN BANGET, KPR Hijau Dinilai Sangat Cocok untuk Generasi Milenial. Sri Mulyani: Punya Potensi Sangat Besar

Dengan penerapan WFH bagi ASN serta pekerja non ASN, ia dan Pemkot Jakarta Barat berharap KTT ASEAN pada 4-6 September mendatang dapat berlangsung tanpa kemacetan.

"Yang menjadi pusat perhatian adalah pengendalian mobilitas karyawan. Di lingkungan Pemprov DKI Jakarta telah menerapkan WFH. Sementara untuk perkantoran, hotel, dan pengelola gedung bisa menerapkan WFH. Pengaturan WFH mungkin 100 persen, 80 persen atau 70 persen, itu diatur masing-masing para pelaku usaha," ungkap Uus pada Kamis, 25 Agustus 2023 saat bertemu para pengusaha dan asosiasi perusahaan swasta terkait pelaksanaan KTT Ke-43 ASEAN.

Dikutip oleh BeritaSoloRaya.com dari Antara, Uus menuturkan ia dan Pemprov DKI Jakarta memohon dukungan agar tidak ada kemacetan, dan KTT ASEAN dapat berlangsung dengan baik dan sukses.

"Atas nama Pemprov DKI Jakarta, kami mohon dukungan dan partisipasi agar Kota Jakarta bisa menyelenggarakan KTT ASEAN dengan baik dan sukses," ujarnya.

Baca Juga: RESMI DIBUKA! Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 60, Simak Cara Daftar, Syarat, Insentif yang Akan Diterima

Walikota Jakarta Barat itu menyebut dukungan masyarakat, pelaku usaha, asosiasi perkantoran, juga perhotelan menjadi salah satu indikator kesuksesan pelaksanaan konferensi.

"Kesuksesan itu ukurannya adalah dukungan masyarakat, termasuk para pelaku usaha, asosiasi perkantoran, dan perhotelan. Saya yakin bapak ibu yang memiliki karyawannya bisa mengimbau untuk menyukseskan KTT ASEAN," ungkap Uus Kuswanto.

Pertemuan Pemkot Jakarta Barat yang diwakili oleh Walikota Uus Kuswanto dengan asosiasi perusahaan, pelaku usaha, dan perhotelan itu diisi dengan sesi tanya jawab terkait pelaksanaan KTT ASEAN.

Peserta sosialisasi mengajukan pertanyaan terkait aturan Pemprov DKI untuk menerapkan WFH.

Baca Juga: Segini Insentif yang Bakal Diterima Jika Lolos Kartu Prakerja Gelombang 60, Simak Jadwal Pendaftaran

"Kami menanyakan kepada Pemprov DKI Jakarta, semacam surat pemberitahuan atau surat edaran terkait penerapan WFH tersebut dalam rangka menyukseskan pelaksanaan KTT ASEAN," tanya peserta perwakilan dari Mall Taman Anggrek.

Dijawab oleh Uus, Pemprov DKI Jakarta melalui Sekretaris Daerah sudah menerbitkan surat edaran (SE) terkait partisipasi menyukseskan KTT ASEAN bagi pelaku usaha dan pengelola gedung. 

"Saya yakin para pelaku usaha dan pengelola gedung sangat mendukung untuk menyukseskan KTT ASEAN. Ini menjadi kesempatan yang baik untuk kita sampaikan kepada pimpinan bahwa Jakarta layak menjadi kota yang baik," jelas Walikota Jakarta Barat itu.***

 

Editor: Anbari Ghaliya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x