Network
BERITASOLORAYA.com – PSSI mengadakan sarasehan sepak bola untuk membahas kompetisi, baik Liga 1 maupun Liga 2. Turut hadir semua peserta Liga 1, Liga 2 dan beberapa pejabat-pejabat PSSI.
Dalam pertemuan tersebut, PSSI menetapkan beberapa regulasi terkait kompetisi Liga 2 dalam persiapan menyongsong kompetisi musim depan.
Menurut Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha, ada perubahan jadwal untuk kompetisi Liga 2. Hal itu berhubungan dengan adanya penyelenggaraan Piala Dunia U-20. Maka dari itu, PSSI mengadakan turnamen mini untuk mengisi kekosongan.
Baca Juga: Wah, Pensiunan PNS Sebentar Lagi Dapat 2 Tunjangan Sesuai Juknis Ini
"Untuk Liga 2 akan dimulai pada November 2023 dan akan berakhir pada Juni 2024. Nah untuk mengisi kekosongan, hingga kick-off bulan November akan ada mini turnamen," ujar Ratu Tisha, dikutip BeritaSoloRaya.com dari laman resmi PSSI, Minggu 5 Maret 2023.
Presiden Persiba Balikpapan, Gede Widiade mengungkapkan kegiatan sarasehan ini merupakan kegiatan yang positif, sebab dengan adanya pertemuan ini, baik peserta dari Liga 1 dan Liga 2 dapat memberikan saran maupun kritikan terhadap penyelenggara kompetisi.
Selain itu dalam sarasehan tersebut juga sebagai salah satu untuk merekatkan satu sama lain.
Gede mengajak kepada para peserta kompetisi maupun penyelenggara, terutama masyarakat Indonesia untuk optimis, seperti yang sudah disampaikan oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Baca Juga: Selamat, Menpan RB Menyampaikan Tiga Jalan untuk Memastikan Nasib Tenaga Honorer, Sudah Pasti?
Gede mengungkapkan bahwa sudah ada kesepakatan dari peserta Liga 2 dan PSSI untuk memulai musim ini pada November 2023-2024.
Dalam sarasehan tersebut, Erick Thohir menyampaikan beberapa kebijakan terkait dengan kompetisi Liga 1 dan Liga 2, terutama ia menyoroti soal Liga 2.
Dalam hal ini Gede mengungkapkan apa yang menjadi benaknya, ternyata tidak jauh dengan apa yang diungkapkan oleh ketua umum PSSI.
Berikut ini beberapa kebijakan yang sudah disepakati bersama baik dari pihak PSSI maupun peserta kompetisi Liga 2:
Baca Juga: Perbedaan PNS dan PPPK, Gaji dan Tunjangannya Besar Mana? Berikut Informasi Selengkapnya
Pertama, peserta klub Liga 2 menyepakati bahwasanya kompetisi musim depan akan ada perbaikan pada musim 2023/2024 hingga 2024-2025.
Kedua, peserta klub Liga 2 sepakat dengan adanya perubahan kalender kompetisi semata-mata untuk meningkatkan nilai-nilai finansial dari masing-masing klub agar, klub-klub Liga 2 mampu stabil secara finansial.
Ketiga, akan dibentuk sebuah tim kerja untuk mengevaluasi maupun mengkaji perihal operator di kompetisi Liga 2.
Keempat, sehubungan dengan akan diadakan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 pada Juli-september 2023, kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 akan mengalami kemunduran jadwal sehingga ditetapkan untuk memulai kompetisi Liga 2 pada November 2023.***
