BERITASOLORAYA.com – Politeknik Keuangan Negara STAN atau PKN STAN, merupakan salah satu sekolah kedinasan dibawah naungan Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Sekolah kedinasan memang selalu jadi primadona, lantaran lulusan asal sekolah tersebut bisa langsung diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara atau ASN.
Tentunya, PKN STAN menjadi salah satu target utamanya. Bagaimana tidak, profil sekolah kedinasan sendiri, merupakan jembatan yang menjanjikan bagi para siswa untuk mewujudkan mimpi berkarir sebagai ASN, setelah mengantongi ijazah kelulusan.
Baca Juga: Selamat, SK PNS Ratusan Honorer Sedang Diproses, Sekda: Bulan Ini Atau Paling Lambat…
Tapi perlu ditekankan, untuk menjadi ASN tetap harus mengikuti aturan dan persyaratan yang berlaku, setelah lulus dari sekolah kedinasan.
Para calon ASN juga harus tetap belajar, guna mempersiapkan recruitment dengan maksimal. Persiapan yang baik tentunya untuk menunjang persentase kelulusan lebih besar.
Agar bisa menjadi bagian dari PKN STAN, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi dibawah ini.
Program perekrutan PKN STAN terdapat dua jalur, di antaranya:
1. Program Reguler
Jalur ini merupakan program penerimaan mahasiswa yang ditujukan untuk mengisi formasi kebutuhan pegawai kementerian keuangan/kementerian lembaga lainya/pemerintah daerah.
Adapun persyaratan yang perlu dipersiapkan:
- Pas foto berlatar belakang merah, memakai baju putih polos. Bagi peserta wanita yang berhijab mengenakan jilbab warna putih polos. Ukuran maksimal 200 KB dan format jpg.
- Kartu Tanda Penduduk atau KTP, bagi peserta berusia 17 tahun ke atas, atau Kartu Keluarga (KK) bagi yang belum memiliki KTP, atau Surat Keterangan Pengganti KTP. Ukuran maksimal 200 KB dan format jpg.
Baca Juga: Waduh, 500 Ribu Honorer Tak Kantongi SPTJM, Ada Hal yang Bakal Dilaporkan Menteri PANRB ke Presiden
- Kartu Peserta UTBK. Ukuran maksimal 500 KB dan format pdf.
- Rapor SMA (semester gasal dan genap untuk kelas X, XI dan semester gasal kelas XII) bagi calon lulusan 2022 (dokumen dijadikan satu file dengan ukuran 1.000 KB dan format pdf).
- Ijazah SMA bagi lulusan tahun 2001 atau sebelumnya (dokumen dijadikan satu file dengan ukuran 1.000 KB dan format pdf).
- Kartu Keluarga (ukuran maksimal 700 KB dengan format pdf).
Baca Juga: Guru dan Kepsek Ditunggu Kemdikbud Sampai 31 Maret 2023 untuk Mendaftar Program Ini…
Program afirmasi ini dikhususkan untuk putra-putri dari Provinsi Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan Nusa Tenggara Timur, untuk mengisi formasi kebutuhan pegawai Kementerian Keuangan. Khusus Provinsi Papua Barat.
Adapun persyaratan yang perlu dipersiapkan:
- Pas foto berlatar belakang merah, memakai baju putih polos. Bagi peserta wanita yang berhijab mengenakan jilbab warna putih polos. Ukuran maksimal 200 KB dan format jpg.
- Kartu Tanda Penduduk atau KTP, bagi peserta berusia 17 tahun ke atas, atau Kartu Keluarga (KK) bagi yang belum memiliki KTP, atau Surat Keterangan Pengganti KTP. Ukuran maksimal 200 KB dan format jpg.
Baca Juga: WAH, Segini Tunjangan yang Didapat PNS, Ada yang Mencapai Ratusan Juta!
- Kartu Peserta UTBK. Ukuran maksimal 500 KB dan format pdf.
- Rapor SMA (semester gasal dan genap untuk kelas X, XI dan semester gasal kelas XII) bagi calon lulusan 2022 (dokumen dijadikan satu file dengan ukuran 1.000 KB dan format pdf) atau ijazah SMA bagi lulusan 2021 atau sebelumnya (dokumen dijadikan satu file dengan ukuran 1.000 KB dan format pdf).
- Peserta non-Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM), Papua dan Papua Barat serta Afirmasi Maluku Maluku Utara dan NTT harus mengunggah Ijazah SD, SMP, akta kelahiran, KTP ayah dan ibu kandung serta surat rekomendasi sekolah.
- Kartu Keluarga (KK). Ukuran maksimal 700 KB dan format pdf.
- Melakukan review atas resume dan mencetak kartu pendaftaran.
Itulah persyaratan yang perlu dipersiapkan jika berminat untuk masuk di sekolah kedinasan PKN STAN.***