Network
Jadi, bagi penerima manfaat Bansos BPNT, bisa mencairkan bantuan yang diberikan lewat rekening bank masing-masing maupun mengambilnya langsung di kantor pos.
Proses pencairan dilakukan dengan sistem rapel, dengan pembagian Rp400 ribu untuk dua bulan melalui rekening bank yang terhimpun dalam Himbara, serta Rp600 ribu setiap tiga bulan sekali di kantor pos.
Bantuan sosial ini diberikan karena bertujuan agar keluarga penerima manfaat bisa membeli kebutuhan pokok semacam telur, beras dan minyak goreng.
Untuk memenuhi syarat sebagai penerima BPNT, individu harus terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Kementerian Sosial dan memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Sebab, program Bansos BPNT masih akan terus disalurkan pemerintah hingga tahun 2024 ini, diharapkan keluarga penerima manfaat tetap melakukan pengecekan secara rutin agar mengetahui status dan jadwal pencairan Bansos.
Program BPNT 2024 ini diharapkan bisa memberi dukungan penting kepada masyarakat Indonesia dalam menghadapi kenaikan harga bahan pokok.
Dengan adanya peningkatan jumlah penerima, diharapkan kebutuhan dasar pangan terpenuhi secara merata di seluruh negeri.***
