Digenjotnya penyaluran bantuan pangan beras ini merupakan bentuk kehadiran pemerintah di tengah masyarakat dan juga berkaitan dengan upaya pengendalian inflasi khususnya harga beras.
Di sisi lain, Arief mengungkapkan bahwa stok beras Bulog aman untuk menghadapi bulan puasa dan lebaran 2024.
Ia menyatakan stok Bulog saat ini 1.4 juta ton dan harus terus didorong untuk masuk ke PIBC, pasar tradisional dan modern.
Selain itu, Arif juga menambahkan dalam beberapa hari terakhir stok beras di ritel modern sudah kembali normal.
Tak hanya itu, ia juga menyebut untuk realisasi penyaluran beras SPHP tahun 2024 sampai dengan 17 Februari 2024 mencapai 264 ribu ton.
Alokasi penyaluran terbesar berada di Wilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Timur, serta Jawa Barat.***