200 Orang Tewas Diserang Para Pria Bersenjata di Nigeria

- 10 Januari 2022, 00:48 WIB
Operasi Militer anti Teroris di Nigeria
Operasi Militer anti Teroris di Nigeria /Youtube/africanews

BERITASOLORAYA.com - Baru-baru ini berita menyedihkan dan mengkhawatirkan datang dari Negara Nigeria, di mana diperkirakan 200 orang tewas oleh sekelompok pria bersenjata di Negara Bagian Zamfara, Nigeria. 

Pemerintah Negara Bagian Zamfara, Nigeria mengungkapkan bahwa ada sekitar 58 orang tewas dalam serangan pria bersenjata tersebut. 

Namun, hal yang berbeda diungkap oleh salah satu warga, Ummaru Makeri yang merupakan salah satu diantara korban yang ada dalam penyerangan pria bersenjata tersebut. 

Baca Juga: Bukan Hanya Netizen, Putri Marino Juga Pernah Baper di Lokasi Syuting Saat Lihat Anya Bersama Reza

Ia pun menyatakan bahwa ada 154 orang yang terbunuh dalam penyerangan pria bersenjata itu, termasuk beberapa kelompok yang menjaga keamanan. 

Berbeda dengan pendapat Ummaru, ada sejumlah warga masyarakat desa tersebut yang menyebutkan bahwa jumlah total korban jiwa atas penyerangan pria bersenjata dengan sepeda motor itu mencapai kurang lebih 200 orang yang tewas.

Kejadian ini dimulai ketika terdapat lebih dari 300 pria bersenjata dengan sepeda motor menyerbu delapan desa di Negara Bagian Zamfara, Nigeria.

Pria bersenjata itu pun mengamuk tanpa ampun di sepuluh desa Distrik Anka dan Bukkuyum. 

Pria bersenjata itu terus menerus menembaki warga dan membakar sejumlah rumah warga. 

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Jadi Syarat Sertifikasi Guru 2022 dan Akreditasi Sekolah. Simak Penjelasannya

Di mana sekelompok pria bersenjata itu memulai aksi penembakan pada Selasa, 4 Januari 2022. 

Menurut pendapat seorang warga bahwa serangan tersebut berkaitan dengan serangan sebelumnya yang dilakukan oleh militer. 

Memang sebelumnya, pada 3 Januari 2022, militer melakukan serangan udara, mereka berhasil menewaskan lebih dari 100 bandit, termasuk dua pemimpin mereka. 

Memang di kawasan itu sedang melonjak peningkatan kejahatan mulai akhir 2020 hingga sekarang. 

Pada Sabtu, 8 Januari 2022 kemarin, Presiden Nigeria Muhammadu Buhari menyatakan bahwa militer telah memiliki lebih banyak peralatan untuk melawan dan memusnahkan sekelompok penjahat yang selalu meneror warga. 

Baca Juga: Kenaikan Harga Minyak Goreng Berhubungan Dengan CPO Di Pasar Ekspor

Dia juga mengatakan bahwa pemerintah akan memperkuat operasi militer dan tidak akan pernah berhenti memusnahkan para bandit, terkecuali keadaan sudah dirasa aman.***

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah