BERITASOLORAYA.com – Sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau Mendikbudristek, Nadiem Makarim tidak hanya sibuk merubah kurikulum atau menjalankan program-program yang dibuatnya saja.
Namun, Mendikbudristek juga terlibat langsung secara personal kepada kawula muda-mudi sebagai generasi penerus bangsa yang menjadi sasaran dan tanggung jawab kementeriannya.
Diantaranya dengan memberikan nasihat, pesan-pesan, dan kiat-kiat yang tentu telah dialami dalam hidupnya hingga membawa dirinya sukses seperti saat ini.
Baca Juga: 18 Ribu Guru Sertifikasi Terlambat Dapat TPG karena Hal Ini, Jangan Sampai Terjadi Padamu
Seperti dilansir BeritaSoloRaya.com baru-baru ini dari Instagram @masmenteri pada 7 Desember 2022, Nadiem Makarim berpesan tiga hal agar kawula muda-mudi sebagai generasi penerus bangsa dapat meraih kesuksesan di masa mendatang.
1. Kurangi Bermain Media Sosial (Medsos)
Tidak dipungkiri, saat ini tengah berada di zaman media sosial yang menjamur dan mayoritas penggunanya merupakan generasi muda.
Bahkan tidak sedikit menimbulkan obsesi, terutama dalam mendapatkan jumlah like serta segala bentuk perhatian di dalamnya.
Melihat fenomena ini, Nadiem Makarim berpesan kepada kawula muda-mudi agar mengurangi intensitas bermain medsos.
Karena dapat menghambat untuk meraih kesuksesan. Jangan sampai terjadi penyesalan di kemudian hari, karena waktu yang dihabiskan sebagian besar untuk bermain medsos.
“Kalau mayoritas energi, waktu dan emosional kita masuk ke situ, sangat sedikit sisanya energi untuk bisa sukses dalam startup kita, dalam karier kita, dalam organisasi kita, keluarga kita dan lain-lain,” ujarnya.
2. Hindari untuk Berada di Zona Nyaman
Zona nyaman memang memberikan rasa aman, nyaman dan jauh dari risiko bagi seseorang yang ada didalamnya.
Namun, Nadiem Makarim tidak menganjurkan bagi kawula muda-mudi untuk terus berada dalam zona ini, karena kesuksesan tidak akan datang bila kita tidak siap untuk menerima dan mengambil risiko.
“Kalau anda selalu merasa playing safe, aman-aman saja, nggak apa-apa, tapi jangan harapkan extraordinary growth, extraordinary success,” jelas Nadiem.
“Ini bukan karena saya dulunya entrepreneur aja ya, (tapi) ini adalah fisika daripada hidup. Kalau kita mau maju, kita harus mengambil risiko,” sambungnya.
Baca Juga: Resmi! Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun 2023, Cek Perubahan Seleksinya
3. Hindari ‘Merasa Pintar’, Jadilah Pembelajar Seumur Hidup
‘Merasa pintar’ menjadi hal yang harus dihindari bila ingin sukses. Karena akan menghentikan langkah, menurunkan motivasi belajar, sehingga hidup pun menjadi stagnan.
Oleh karena itu, hilangkan ‘merasa pintar’, tapi milikilah growth mindset. Dengan demikian akan selalu memiliki rasa ingin tahu dan mau belajar.
Inilah salah satu cara untuk menjadi pembelajar seumur hidup yang akan membawa kepada kesuksesan.
“Kalau kita benar-benar merasa diri kita pintar, motivasi kita untuk belajar terus akan terus menurun dan pada saat itu lah kita akan menjadi stagnan. Jadi rasa ingin tahu adalah hal yang terpenting untuk mendapatkan skill-skill baru,” pungkasnya.***