"Sehingga guru yang direkrut mendapat utang secara berkelanjutan melakukan PPG dalam jabatan," ucapnya menambahkan.
Berdasarkan data, Iwan memaparkan tentang jumlah sertifikasi guru serta kurun waktu penyelesaian.
Baca Juga: KRMH Roy Rahajasa Yamin, Jelaskan Kaitan Hotel Dana Solo dengan Mangkunegara
"Jika dilihat, penyelesaian sertifikasi guru yang saat ini sudah mengajar. Asumsi kapasitas 100 ribu per tahun," ujarnya.
"Penyelesaian sertifikasi setidaknya memerlukan 20 tahun dan anggaran sebesar 10,2 triliun," ujarnya lagi.
Adapun penyelesaiannya, Iwan mengemukakan tiga upaya sebagai berikut.
- Penambahan anggaran PPG dalam Jabatan
- Ekspansi kapasitas penyelenggara PPG
- Prajabatan Model Baru.
Baca Juga: KRMH Roy Rahajasa Yamin, Cucu Tertua Mangkunegara VIII, Inilah Kisah Suksesnya Sebagai Pengusaha
Dengan demikian, Iwan menyatakan perlu sebuah skema baru agar tidak perlu dilakukan penambahan jumlah guru melalui PPG dalam jabatan secara berkelanjutan.
"Artinya kita memerlukan sebuah skema, bahwa untuk kedepannya tidak ada lagi setiap tahun penambahan jumlah guru yang harus dilakukan PPG dalam Jabatan secara berkelanjutan, jadi ini harus distop," ujarnya.
Skema baru yang dimaksud adalah upaya PPG Prajabatan Model Baru. Idealnya, untuk PPG Prajabatan Model Baru dilakukan sesudah rekrutmen. Hal tersebut berkaitan dengan banyaknya kasus ketidaktentuan menjadi guru.