Kemenag Salurkan Dana BOS Tahap 2, Isom: Madrasah Bisa Lakukan Pencairan dengan Membawa...

- 3 November 2022, 19:02 WIB
Dana BOS tahap 2 senilai Rp1.166 triliun untuk 48.660 madrasah (MI, MTs, dan MA) telah disalurkan, madrasah mencairkan dana dengan ini
Dana BOS tahap 2 senilai Rp1.166 triliun untuk 48.660 madrasah (MI, MTs, dan MA) telah disalurkan, madrasah mencairkan dana dengan ini /Antara/Sigid Kurniawan/
 
 
BERITASOLORAYA.com - Seluruh jenjang Madrasah (MI, MTs, dan MA) bersiap menerima dana yang mulai dicairkan. Dana yang dimaksud adalah dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahap 2 untuk madrasah.
 
M Isom Yusqi selaku Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah sempat menekankan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) telah menyalurkan dana BOS Madrasah ke rekening bank penyalur (RPL).
 
Menurutnya, Kemenag sendiri telah menjalin kerja sama dengan tiga bank untuk proses pencairan dana BOS.
 
 
Adapun ketiga bank tersebut adalah Bank Mandiri, Bank Syariah Indonesia, dan Bank Rakyat Indonesia (BRI).
 
Lebih lanjut, Kemenag bakal mengutus pihak bank agar dapat dengan segera menyalurkan dana BOS tahap 2 ke rekening madrasah swasta yang tercatat sebagai penerima.
 
“Total ada Rp1.166 triliun rupiah yang dicairkan untuk 48.660 madrasah,” kata Isom seperti dikutip BeritaSoloRaya.com melalui situs resmi Kemenag pada Kamis, 3 November 2022.
 
Jumlah dana tersebut akan dibagi untuk Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA).
 
 
Adapun alokasi dana BOS tahap 2 dijabarkan sebagai berikut:
 
- Rp540.424 miliar untuk BOS pada 23.923 MI.
- Rp424,830 miliar untuk BOS pada 16.532 MTs.
- Rp201,586 miliar untuk BOS pada 8.205 MA.
 
“Surat Perintah Pencairan Dana untuk penyaluran Dana BOS Madrasah sudah terbit,” tutur Isom.
 
Pihak madrasah bisa mengunjungi bank dengan membawa tanda bukti agar dana BOS yang telah dikirim bisa dicairkan.
 
“Setelah dana masuk ke rekening madrasah, pihak madrasah sudah bisa melakukan proses pencairan dengan membawa tanda bukti upload persyaratan pencairan BOS 2022 ke bank yang telah ditentukan,” kata Isom.
 
 
Dia mengharapkan agar madrasah penerima dana BOS bisa memanfaatkan dengan baik dan optimal, serta bisa dipertanggungjawabkan untuk keperluan peningkatan kompetensi, baik pendidik maupun peserta didik.
 
"Saya minta pihak madrasah penerima benar-benar memaksimalkan dana BOS ini tahun secara cepat dan akuntabel," ucapnya.
 
Isom turut menyampaikan rasa terima kasih pada seluruh pihak yang turut mendukung kelancaran proses penyaluran dana BOS tahap 2 untuk Madrasah.
 
“Saya ucapkan terima kasih kepada bagian Perencanaan Ditjen Pendis yang sudah intens membahas pencairan dana BOS Madrasah dengan Bappenas dan Ditjen Anggaran Kementerian Keuangan," ujarnya.
 
Baca Juga: Sinopsis Film Korea Christmas Carol, Jinyoung GOT7 Balaskan Kematian Saudara Kembarnya, Simak Keseruannya

"Terima kasih juga saya sampaikan kepada Bagian Keuangan Ditjen Pendis yang telah secara cepat memproses pencairan dana BOS madrasah dan tim teknis pengelola Penyaluran BOS madrasah di Direktorat KSKK melalui Subdit Kelembagaan dan Kerjasama,” imbuh Isom. *** 

Editor: Maulida Cindy Magdalena

Sumber: kemenag.go.id ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x