Network
BERITASOLORAYA.com - SSCASN PPPK telah bisa didaftar sejak pembukaan pada 31 Oktober 2021 lalu.
Pembukaan SSCASN PPPK diadakan resmi dan serentak di seluruh Indonesia, termasuk Kabupaten Banyuwangi
Bupati Banyuwangi secara resmi sampaikan 552 formasi SSCASN PPPK dibuka di Kabupaten Banyuwangi membuka, dengan detail formasi terbagi dalam PPPK guru dan tenaga kesehatan.
Formasi SSCASN PPPK Kabupaten Banyuwangi disampaikan dengan detail hingga jumlah dan jenis formasi oleh oleh Bupati dan Sekda yang harus diperhatikan di bawah ini
Formasi SSCASN PPPK yang dijabarkan oleh Bupati dan Sekda disampaikan secara langsung dan ternyata formasi guru lebih besar dibandingkan formasi tenaga kesehatan.
Tahapan seleksi administrasi SSCASN PPPK dibuka pada tanggal 31 Oktober 2022 dan berakhir pada tanggal 15 November 2022.
Persiapan ketat dan teliti harus dilakukan oleh pelamar SSCASN PPPK terkait dokumen persyaratan yang berlaku sesuai dengan kategori prioritas pelamar.
Baca Juga: Alhamdulillah, Dana BOS Kemenag Tahap 2 Cair, Begini Alur Pencairan di Bank
Kategori prioritas pelamar SSCASN PPPK secara resmi dibagi menjadi prioritas 1, prioritas 2, prioritas 3 dan pelamar umum.
Selanjutnya, pengumuman hasil seleksi administrasi ini diumumkan pada tanggal 16 dan 17 November 2022 mendatang.
Pernyataan resmi yang dikutip BeritaSoloRaya.com diberikan oleh Bupati Banyuwangi di laman resmi Kabupaten Banyuwangi seperti berikut.
"Seleksi calon PPPK dilakukan secara transparan melalui proses pendaftaran hingga selesai," ungkap Ipuk, Bupati Banyuwangi.
SSCASN PPPK Kabupaten Banyuwangi yang membuka sebanyak 552 formasi, sebanyak 340 adalah PPPK Guru, hal ini diungkapkan oleh Sekda Kabupaten Banyuwangi, Mujiono.
SSCASN PPPK Guru Kabupaten Banyuwangi membuka 118 formasi guru agama, dengan detail 98 formasi Guru Pendidikan Agama Islam.
Sebanyak 16 formasi Guru Pendidikan Agama Hindu, tiga formasi Guru Pendidikan Agama Kristen, dan satu formasi Guru Pendidikan Agama Buddha untuk SSCASN PPPK 2022.
"Proses itu (SSCASN PPPK) semuanya berbasis sistem daring. Kami ingatkan pada calon peserta diharapkan tidak percaya tentang," lanjut Ipuk.
Baca Juga: 10 Hal yang Bakal Dinilai Penguji, Peserta Tes Wawancara PPG Prajabatan Gelombang 2 Wajib Tahu
"Tidak percaya apabila ada pihak yang menjanjikan dan memastikan diterima dalam seleksi tersebut" tegas Ipuk, Bupati Banyuwangi.
Kuota formasi lainnya pada SSCASN PPPK ditujukan untuk guru mata pelajaran yang mencakup IPA, IPS, PPKN, guru prakarya dan guru BK.
Seluruh detail formasi SSCASN Kabupaten Banyuwangi di atas diungkapkan oleh Mujiono, selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi.
Selanjutnya, Kabupaten Banyuwangi juga membuka SSCASN PPPK pada tenaga kesehatan sebesar 212 formasi.
