BERITASOLORAYA.com – Belakangan ini marak investasi emas dikalangan masyarakat luas. Di media sosial banyak orang yang menyuarakan untuk melakukan investasi emas. PT. Pegadaian Persero memiliki sebuah program Tabungan Emas.
Tabungan Emas Pegadaian merupakan sebuah program PT. Pegadaian Persero sebagai suatu layanan untuk menitipkan saldo emas. Program penitipan saldo emas di Tabungan Emas Pegadaian untuk mendukung masyarakat melakukan investasi emas.
Cara agar bisa mempunyai Tabungan Emas Pegadaian tidaklah sulit, yaitu dengan mendatangi kantor Pegadaian atau secara daring melalui aplikasi Pegadaian Digital yang tersedia di Playstore maupun Appstore.
Baca Juga: Bansos PIP 2023 Cair, Inilah Cara Cek PIP melalui HP, Cek Selengkapnya Sekaran Juga!
Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk mempunyai Tabungan Emas Pegadaian, antara lain identitas berupa KTP atau paspor, mengisi formulir pembukaan Tabungan Emas Pegadaian, serta biaya transaksi Tabungan Emas Pegadaian.
Biaya transaksi Tabungan Emas Pegadaian bergantung tempat pembukaan rekening sehingga besarannya berbeda-beda. Biaya transaksi pembukaan rekening di kantor Pegadaian sebesar Rp10.000 dengan biaya fasilitas Rp30.000 per tahun.
Terkait dengan buku Tabungan Emas Pegadaian, Anda dapat mendapatkan di Pegadaian pembuka Tabungan Emas Pegadaian paling lambat 6 bulan terhitung dari pembukaan rekening dengan mengisi data diri.
Kegiatan transaksi investasi emas dengan Tabungan Emas Pegadaian dapat berupa pembelian (topup), penjualan kembali (buyback), penggadaian saldo emas serta pencetakan saldo emas.
Baca Juga: Cek, Daftar Lokasi Seleksi Kompetensi PPPK Teknis Kemensos 2022. Berikut 24 Alamat Lengkapnya
Lalu bagaimana cara melakukan menabung Tabungan Emas Pegadaian dengan pembelian (topup).
Dikutip BeritaSoloRaya.com dari situs resmi Pegadaian, pembelian (topup) dapat dilakukan melalui kantor Pegadaian, ATM, aplikasi Pegadaian Digital, serta agen Pegadaian.
Sedangkan penjualan kembali (buyback) Tabungan Emas Pegadaian dapat dilakukan paling sedikit 1 gram dan paling banyak 100 gram per hari/CIF. Penjualan kembali (buyback) dapat dilakukan baik di kantor Pegadaian maupun di aplikasi Pegadaian Digital.
Ketentuan untuk sisa saldo emas di Tabungan Emas Pegadaian setelah penjualan kembali (buyback) sebesar 0,1 gram agar rekening tidak nonaktif. Untuk penggadaian saldo emas Tabungan Emas Pegadaian dilakukan di kantor Pegadaian atau aplikasi Pegadaian Digital.
Selanjutnya, pencetakan saldo emas di Tabungan Emas Pegadaian menjadi emas batangan berjenis UBS, UBS Disney, Antam, Galeri 24, Lotus Archi, serta Dinar.
Pilihan keping emas untuk mencetak saldo emas di Tabungan Emas Pegadaian yang dapat digunakan, yakni 1, 2, 5, 10, 25, 50, 100, 250, 500, serta 1.000 gram atau ¼, ½, dan 1 Dinar.
Untuk pencetakan saldo emas dikenai biaya pencetakan yang berbeda berdasarkan denominasi dan jenis cetakan Antam, Antam Lama, UBS, UBS Disney, Galeri 24, Lotus Archi, atau Dinar.
Kemudian, untuk saldo emas di Tabungan Emas Pegadaian setelah pencetakan paling sedikit sebesar 0,1 gram agar rekening Tabungan Emas Pegadaian tetap aktif.
Waktu yang diperlukan untuk melakukan pencetakan saldo emas di Tabungan Emas Pegadaian selama 15 – 45 hari tergantung lokasi kantor Pegadaian.
Baca Juga: Guru PNS Cuan Banget, Bakal Dapat Tunjangan Rp20 Juta di Bulan April 2023, Selamat Ya...
Pencetakan saldo emas di Tabungan Emas Pegadaian hanya dapat dilakukan di tempat pembukaan rekening Tabungan Emas Pegadaian. Namun, pencetakan saldo emas lebih dari 100 gram dilakukan di semua kantor Pegadaian.
Kemudian, bagaimana jika Tabungan Emas Pegadaian tersebut tidak pernah pernah diisi? Jawabannya, saldo emas yang ada dalam Tabungan Emas Pegadaian tidak akan hilang.
Rekening Tabungan Emas Pegadaian juga akan tetap aktif jika cukup membayar biaya fasilitas sebesar Rp30.000. Jika saldo tidak mencukupi untuk membayar biaya fasilitas, rekening akan ditutup secara otomatis.
Demikian informasi mengenai Tabungan Emas Pegadaian yang dapat digunakan untuk melakukan investasi emas.***