Bagaimana Memperbaiki Pola Tidur yang Salah? Simak 5 Cara Terbaik Ini

- 17 Maret 2023, 13:54 WIB
Ilustrasi pola tidur yang salah
Ilustrasi pola tidur yang salah /Pixabay/StockSnap

BERITASOLORAYA.com - Apakah pola tidur kamu bermasalah? Atau apakah kamu terbiasa tidur jam 2 pagi dan tidak bisa mengubahnya?

Pola tidur setiap orang bervariasi, sebagian besar bergantung pada sinyal yang dikirim ke tubuh.

Sinyal tersebut bisa karena kelelahan bekerja, begadang terlalu lama, banyak pikiran atau apa pun masalahnya, pola tidur kamu jelas sudah terganggu.

Nah, jika kamu tenggelam dalam pola tidur yang salah atau sulit untuk bangun di pagi hari, berarti ada masalah dengan jadwal tidur kamu.

Baca Juga: BERSIAP, Nasib Tamsil Guru Daerah Tahun 2023, dari Keputusan Resmi Kemdikbud. Masih Lanjut?

Diketahui, pola tidur sering dipelajari ketika masih anak-anak. Ketika mengulangi pola ini selama bertahun-tahun, itu menjadi kebiasaan.

Rata-rata kebanyakan orang membutuhkan waktu 7 hingga 8 jam untuk tidur di malam hari. Sementara anak-anak dan remaja cenderung membutuhkan waktu lebih banyak.

Orang yang lebih tua cenderung baik-baik saja dengan kurang tidur di malam hari, tapi mereka mungkin masih membutuhkan sekitar 8 jam tidur selama periode 24 jam.

Ingat, kualitas tidur dan berapa waktu istirahat yang kamu rasakan sesudahnya sama pentingnya dengan seberapa banyak tidur yang kalian dapatkan.

Baca Juga: RESMI, Keputusan Pemerintah Soal Nasib Guru Non Sertifikasi Tahun 2023, Ada yang Dipangkas...

Berikut adalah cara memperbaiki pola tidur agar kembali normal seperti dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman Insider, Kamis, 16 Maret 2023.

1. Jaga Pola Tidur Selama 7 Hari

Meskipun menggoda untuk tidur larut malam di akhir pekan, hal itu justru akan mengacaukan jadwal tidur kamu.

Dr. Lynelle Schneeberg, seorang psikolog klinis spesialis masalah tidur di Sekolah Kedokteran Yale mengatakan bahwa variasi dalam waktu bangun membingungkan tubuh dan dapat menyebabkan apa yang oleh spesialis tidur sebut sebagai "jetlag sosial".

Baca Juga: Laga Persik Kediri vs Persebaya Surabaya Dipastikan Sepi Penonton, Begini Alasannya

Schneeberg menambahkan, jika kamu bangun jam 6 pagi di hari kerja dan jam 10 pagi di akhir pekan, maka kamu seolah-olah sedang "bepergian" ke zona waktu lain setiap akhir pekan. Jadi kamu mungkin merasakan jenis kelelahan yang sama seperti yang dialami para pelancong dunia.

Belum lagi, tubuh melepaskan hormon yang bisa membantu tertidur (melatonin) dan bangun (kortisol), dan jika waktu bangun terlalu banyak variasi, lanjut Schneeberg, tubuh bisa bingung kapan harus melepaskan hormon ini.

2. Lakukan Perubahan Perlahan dan Bertahap

Jika kamu ingin menjadi seseorang yang bisa bangun pagi, melakukan perubahan drastis secara langsung bukanlah pendekatan terbaik. Justru rekomendasi terbaiknya adalah dengan membuat perubahan 15 menit setiap minggu.

Baca Juga: Seleksi ASN 2023 Dirilis Kemenpan RB, Tenaga Honorer Wajib Perhatikan Hal Berikut Ini untuk Jadi PNS PPPK

Misalnya, jika kamu biasa bangun jam 6 pagi tetapi idealnya ingin bangun jam 5 pagi, maka coba lakukan hal ini:

- Bangun jam 6 pagi selama tujuh hari
- Bangun jam 5:45 setiap hari selama tujuh hari
- Bangun jam 5:30 pagi, setiap hari selama tujuh hari
- Bangun jam 5:15 setiap hari selama tujuh hari
- Bangun jam 5:00 pagi setiap hari dan seterusnya

Meskipun pendekatan ini memakan waktu, namun ini jauh lebih mudah bagi tubuh dan tidak terlalu mengejutkan.

Schneeberg mengatakan lebih mudah untuk mengubah pola tidur dengan mengubah waktu bangun daripada waktu tidur.

Baca Juga: 10 Perusahaan Migas Buka Lowongan, Awas Jangan Sampai Ketinggalan!

Hal ini karena kamu tidak dapat memaksakan diri untuk tertidur pada waktu tertentu, tetapi bisa membuat diri terbangun pada waktu tertentu, walaupun memang tidak selalu mudah.

Menurut Schneeberg, ketika kamu mengubah waktu bangun, maka waktu tidur pada akhirnya akan mengikuti.

3. Hindari Tidur Siang

Meskipun tidur siang terdengar sangat menarik apalagi ketika merasa mengantuk di siang hari, sebaiknya tetap dihindari. Apalagi ketika kamu mencoba membuat pola tidur yang sehat.

Dr. Ramiz Fargo, spesialis masalah tidur di Universitas Kesehatan Loma Linda, Amerika Serikat mengatakan bahwa tidur siang bisa sangat mengganggu.

Baca Juga: Dimulai 20 Maret 2023, Tahapan Pengadaan ASN Diawali dengan Proses Ini, Instansi Pemerintah Bersiap..

Ini karena tidur siang yang terlambat akan menyebabkan kamu kesulitan tidur ketika waktunya tiba.

4. Olahraga Teratur

Fargo mengatakan bahwa melakukan olahraga teratur bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tidur.

Setidaknya, cukup 150 menit per minggu untuk aktivitas fisik yang tidak terlalu berat. Meski demikian, jika olahraga di pagi hari tidak memungkinkan, maka lebih baik berolahraga di waktu lain daripada tidak berolahraga sama sekali.

Selain itu, pastikan untuk menghindari aktivitas yang terlalu berat dekat dengan waktu tidur.

Baca Juga: Tak Diduga, Dana BOS untuk Ribuan Sekolah Belum Disalurkan, Masalahnya Apa?

Menurut Fargo, bagi orang yang rentan terhadap insomnia, berolahraga menjelang waktu tidur justru dapat mempersulit tidur.

5. Tingkatkan Kebersihan Tidur

Kebersihan tidur mengacu pada kebiasaan tidur yang baik. Ini yang bisa membuatnya lebih mudah untuk tetap tertidur.

Beberapa tips yang dapat meningkatkan kebersihan tidur adalah:

- Jaga kamar pada suhu yang nyaman. Suhu tidur yang ideal adalah sekitar 19 hingga 22 derajat celcius.

Baca Juga: Gawat Darurat, Tunjangan Sertifikasi Guru Batal Cair? Mungkin Persyaratan Ini Nggak Terpenuhi…

- Biarkan kamar  gelap. Kegelapan membantu merangsang produksi melatonin. Kamu mungkin ingin mencoba tirai antitembus pandang atau masker tidur jika ruangan tidak cukup gelap.

- Hindari kafein sebelum tidur. Jadi kamu harus berhenti minum apa pun yang mengandung kafein enam jam sebelum tidur untuk menghasilkan tidur terbaik.

- Hindari menonton TV atau menggunakan perangkat pemancar cahaya lainnya 30 menit sebelum tidur. Penggunaan ini harus dihentikan idealnya 30 menit sebelum waktu tidur. Selain itu, coba mengalihkan perangkat ponsel ke mode gelap.

Demikian cara memperbaiki pola tidur agar tetap sehat dan menghindarkan kamu dari masalah Insomnia.***

Editor: Dian R.T.L. Syam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x