,Kepala Badan Geologi ESDM juga menginformasikan wilayah yang rawan tersebut tidak diperkenankan adanya aktivitas dalam radius 5 km.
“Sebaiknya juga se-radius 5 km memang seharusnya tidak ada kegiatan,” jelasnya.
Hal ini dilakukan untuk menghindari adanya kawah panas yang mungkin masih keluar arahnya ke arah Selatan dan Tenggara.
“Seperti yang kita lihat paska erupsi kemarin yang cukup besar itu arahnya ke sana,” kata Eko.
Selain itu lahar dingin yang dikeluarkan dari sobekan kawah erupsi Gunung Semeru yang paling besar arahnya ke dua arah tersebut.
“Makanya itu sementara memang tidak ada aktivitas di sana, untuk tim pencari tanggap darurat tentu harus memperhatikan tadi kondisi cuaca di sana jika memang kemungkinan besar ada hujan dari BMKG akan memberikan data-datanya,” kata dia.
Baca Juga: Solusi Bintitan Tanpa Ribet dengan 5 Langkah Berikut Ini
Karenanya, Kepala Badan Geologi ESDM mengingatkan warga Lumajang untuk tetap waspada dan patuhi himbauan yang sudah diberikan guna keselamatan bersama.***