BERITASOLORAYA.com - Terdapat informasi update mengenai pencairan TPG atau tunjangan sertifikasi guru di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) serta di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag). Update informasi pencairan TPG adalah mengenai sejumlah daerah di Indonesia yang sudah melakukan pencairan tersebut.
Daerah yang sudah melakukan pencairan TPG disampaikan per tanggal 3 Juni tahun 2023, untuk itu guru sertifikasi harus mengetahui detailnya terkait daftar daerah tersebut.
Diketahui pula jika sistem pencairan TPG atau tunjangan sertifikasi guru di bawah naungan Kemenag dengan yang di bawah naungan Kemdikbud mempunyai perbedaan, salah satunya dari segi waktu pencairan.
Diketahui pula jika sistem pencairan TPG atau tunjangan sertifikasi guru di bawah naungan Kemenag dengan yang di bawah naungan Kemdikbud mempunyai perbedaan, salah satunya dari segi waktu pencairan.
Tunjangan sertifikasi guru di bawah naungan Kemdikbud biasanya disalurkan kepada guru sertifikasi setiap triwulan sekali, sementara untuk Kemenag setiap sebulan sekali.
Adapun informasi update terkait daerah yang sudah melakukan pencairan tunjangan sertifikasi guru di bawah naungan Kemdikbud maupun Kemenag untuk triwulan 1 tahun 2023 adalah sebagai berikut ini:
Adapun informasi update terkait daerah yang sudah melakukan pencairan tunjangan sertifikasi guru di bawah naungan Kemdikbud maupun Kemenag untuk triwulan 1 tahun 2023 adalah sebagai berikut ini:
1. Mamuju Tengah.
2. Makassar.
3. Cengkareng.
4. Tulang Bawang.
5 Cianjur.
6. Batu Bara
7. Medan.
8. Deli Serdang.
9. Tangerang.
10. Kota Bandung.
8. Deli Serdang.
9. Tangerang.
10. Kota Bandung.
11. Lubuk Sikaping Pasaman.
12. Bandar Lampung
13. Salatiga.
14. OKI.
15. Kota Padang.
16. Lamandau.
17. SMA Tapteng.
18. Sumut.
19. Bungo.
20. Sragen.
14. OKI.
15. Kota Padang.
16. Lamandau.
17. SMA Tapteng.
18. Sumut.
19. Bungo.
20. Sragen.
21. Kampar.
22. Halmahera Tengah.
23. Situbondo.
24. Bengkulu.
25. Karawang.
26. Kutai Timur.
27. Jambi.
28. Bogor.
29. Pesawaran.
30. Provinsi Kalbar.
Baca Juga: MANTAP, Guru Honorer Tak Perlu Khawatirkan Penghapusan November 2023, Mendikbud Beri Kejutan Ini
31. Kab. Bekasi.
32. Tubaba.
32. Klaten.
33. Kota Serang.
34. Lampung Timur.
35. Toko Una-Una.
36. Sarolangun.
37. Tulungagung.
38. Maros.
39. Jember.
40. Kukar.
41. Yogyakarta.
42. Kemenag Jakarta Timur.
43. Kemenag Kampar.
44. Kemenag Bone.
45. Kemenag Lotim.
46. Kemenag Cianjur.
47. Tangerang Kemenag.
48. Kemenag Indramayu.
49. Kemenag Bogor.
50. Kemenag Garut.
Baca Juga: RESMI, Pencairan Gaji Ke-13 Tinggal 2 HARI LAGI? Simak Kata Kemenkeu pada Tanggal 23 Mei Berikut
51. Kemenag Babelan.
52. Kemenag Subang.
53. Kemenag Jambi.
54. Kemenag Agam
55. Kemenag Sukabumi.
56. Kemenag Bali.
57. Kemenag Cirebon.
Sebagai informasi, pada tunjangan profesi guru atau TPG terdapat potongan pajak dan juga BPJS yang jumlahnya berbeda antara satu golongan dengan golongan yang lain.
Contohnya bagi Pegawai Negeri Sipil atau PNS golongan III, dikenakan potongan sebanyak 5 persen (5%). Sementara untuk golongan IV potongannya dikenakan sebanyak 15%.
Selain itu, untuk pemotongan pajak bagi tunjangan profesi guru dipotong hanya 1 %, meskipun sebenarnya dipotong 5%, yang mana 4% sudah dibayarkan oleh pemerintah.
Adapun ketentuan pemotongan pajak tunjangan profesi guru diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 80 tahun 2010 yang disampaikan dalam Pasal 4.***
Contohnya bagi Pegawai Negeri Sipil atau PNS golongan III, dikenakan potongan sebanyak 5 persen (5%). Sementara untuk golongan IV potongannya dikenakan sebanyak 15%.
Selain itu, untuk pemotongan pajak bagi tunjangan profesi guru dipotong hanya 1 %, meskipun sebenarnya dipotong 5%, yang mana 4% sudah dibayarkan oleh pemerintah.
Adapun ketentuan pemotongan pajak tunjangan profesi guru diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 80 tahun 2010 yang disampaikan dalam Pasal 4.***