Selain ketiga itu hanya sebagai pelengkap. Dalam hal ini diperlukan empat unsur pokok yang perlu dicantumkan dalam perumusan tujuan pembelajaran diferensiasi yang biasa disingkat dengan ABCD.
Baca Juga: Berita Minyak Goreng, Kemendag Terapkan DMO, DPO, hingga Tetapkan HET
- Audience (siswa)
- Behavior (aktivitas suatu proses)
- Condition (keadaan)
- Degree (perbandingan)
Contoh tujuan pembelajaran diferensiasi, yaitu:
- Dengan mengamati gambar, siswa mampu mengidentifikasi perkembangbiakan vegetatif dengan benar.
- Dengan mengamati gambar (condition)
- Siswa merupakan audience
- Mampu mengidentifikasi perkembangbiakan vegetatif bahavior
- Dengan benar adalah degree.
Baca Juga: Siapkan SDM unggul, Kemnaker Dorong Perkawinan ‘Dua Simpul’ ini
Tujuan pembelajaran diferensiasi ini sudah baik karena telah memuat semua unsur pokok yang diharuskan ada di dalam pembelajaran diferensiasi, yaitu unsur ABCD.
RPP diferensiasi sama saja dengan RPP yang biasa dibuat sebelumnya, hanya saja ada perbedaan pada kegiatan inti.
RPP diferensiasi dengan RPP yang biasa perbedaannya terletak pada proses pembuatannya, yaitu dengan mempertimbangkan kebutuhan belajar murid (dengan melihat pada kesiapan, minat, profil belajar siswa).
Baca Juga: 10 Perguruan Tinggi Negeri Islam Terbaik (PTKIN) Versi Unirank 2022
Skenario pembelajaran dalam RPP diferensiasi akan mendeskripsikan bagaimana cara memenuhi kebutuhan belajar murid tersebut.
Deskripsi yang termuat di dalam RPP berdiferensiasi akan menjelaskan 3 komponen penting dalam pembelajaran di kelas, yaitu: