Guru Agama Harus Tahu, Berikut Informasi dari Kemenag: Ada 1.000 Beasiswa Non Gelar! Begini Cara Daftarnya

- 14 Oktober 2022, 20:41 WIB
Ilustrasi. Guru Agama Harus Tahu, Berikut Informasi dari Kemenag: Ada 1.000 Beasiswa Non Gelar, Begini Cara Daftarnya.
Ilustrasi. Guru Agama Harus Tahu, Berikut Informasi dari Kemenag: Ada 1.000 Beasiswa Non Gelar, Begini Cara Daftarnya. /Pixabay/

BERITASOLORAYA.com – Kementerian Agama (Kemenag) memberikan kabar terbaru bagi seluruh guru agama dan pengawas pendidikan agama.

Kabar tersebut yaitu Kemenag akan memberikan beasiswa non gelar bagi guru agama dan pengawas pendidikan agama.

Hal itu sebagaimana dijelaskan dalam laman resmi kemenag.go.id bahwa Kemenag telah menyiapkan 1.000 beasiswa non gelar untuk guru agama.

Baca Juga: Pendidik PAUD Jangan Lewatkan Informasi dari Kemdikbud, Yuk Daftar Program Ini, DEADLINE 22 Oktober 2022 Lho!

“Untuk angkatan pertama kami siapkan 1.000 kuota beasiswa non gelar untuk Tahun 2022. Ini menjadi bagian dari program beasiswa Indonesia Bangkit,” ujar Anna Hasbie, juru bicara Kementerian Agama di Jakarta, pada 11 Oktober 2022.

1.000 beasiswa non gelar ini mengusung tema ‘Peningkatan Kompetensi Digital Bagi Guru Dan Tenaga Kependidikan’.

Menurut penuturan Anna, program 1.000 beasiswa non gelar dicetuskan oleh Kemenag dengan tujuan memberikan penguatan penguasaan teknologi bagi para penerima beasiswa untuk merancang dan mengembangkan pembelajaran modern.

Baca Juga: Guru dan Kepala Sekolah Harus Cermat, Ada Aturan Baru Terkait 4 Jenis Seragam Sekolah Jenjang SD hingga SMA

Program beasiswa non gelar dari Kemenag ini memiliki dua indikator capaian pembelajaran yaitu peserta program memiliki pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan memanfaatkan kerangka kerja TPACK (Technology, Pedagogyc, And Content Knowledge) guna merancang dan mengembangkan model pembelajaran modern abad 21.

Indikator kedua menurut penuturan Anna yaitu peserta program akan memiliki kompetensi keterampilan literasi teknologi dan sertifikasi penguasaan teknologi pendidikan untuk merancang dan menerapkan pembelajaran modern abad 21.

Menurut penjelasan dari Direktur Pendidikan Agama Islam (PAI), Amrullah, bahwa program beasiswa dari Kemenag ini akan berlangsung selama 12 minggu atau 3 bulan.

Baca Juga: Guru Madrasah Harus Ingat, Inilah Syarat Lengkap Jika Daftar Anugerah GTK Madrasah 2022, Bisa Raih Rp15 Lho!

Tenang saja, Amrullah juga menjelaskan bahwa biaya SPP serta sertifikasi L1 dan L2 akan ditanggung oleh program beasiswa Indonesia Bangkit Kementerian Agama.

“Setiap bulan, peserta program akan mendapatkan beasiswa berupa biaya hidup sebesar Rp1.400.000 dan bantuan biaya paket data sebesar Rp150.000,” ujar Amrullah.

Ada hal yang harus diketahui oleh guru agama yaitu Kemenag akan melakukan evaluasi peserta untuk meninjau keaktifan dan juga pencapaian peserta tersebut.

Baca Juga: Tunjangan Insentif Guru Non PNS Sudah Bisa Dicairkan, Yuk Siapkan Dokumen Ini Sekarang, Simak Selengkapnya

“Evaluasi peserta dilakukan setiap akhir bulan untuk melihat tingkat keaktifan dan pencapaian, jika tidak memenuhi minimal 70% maka beasiswa akan dihentikan dan diberikan sanksi administratif,” kata Amrullah.

Bagi guru agama yang ingin mengikuti program beasiswa non gelar dari Kemenag, pendaftaran telah dibuka secara online mulai tanggal 10 Oktober 2022 sampai 21 Oktober 2022.

Seluruh guru agama yang ingin mengikuti program ini maka bisa mendaftar melalui link di bawah ini.

https://pendaftaran-beasiswa.kemenag.go.id/login

Kemudian seleksi administrasi dan asesmen dilakukan pada tanggal 22 Oktober sampai 24 Oktober 2022 dan pengumuman hasil seleksi yaitu pada tanggal 25 Oktober 2022.

Baca Juga: Pokja Guru Madrasah Tahap 2 Siap Dicairkan Kemenag, Simak Syarat Utama Berikut, Guru Madrasah Harus Tahu!

Untuk program perkuliahan akan berlangsung mulai tanggal 7 November 2022 sampai 28 Januari 2023.

Itulah informasi yang bisa disampaikan dari Kemenag dan semoga bermanfaat.***

Editor: Intan Sherly Monica

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x