Guru Penggerak Punya Kesempatan Emas Jadi Kepala Sekolah, bertugas Tahun Depan?

- 23 November 2022, 18:11 WIB
Ilustrasi. Guru Penggerak diprioritaskan jadi kepala sekolah.
Ilustrasi. Guru Penggerak diprioritaskan jadi kepala sekolah. /Pexels.com/ Mikael Blomkvist/

“Kita berikan mereka posisi sebagai pemimpin supaya bisa membuktikan dan mendorong gerakan transformasi pendidikan,” tuturnya.

Meskipun banyak dari peserta Guru Penggerak berusia muda, Mendikbudristek menilai mereka telah berhasil mengikuti pendidikan Guru Penggerak.

Program Pendidikan Guru Penggerak sendiri menyuguhkan banyak tantangan yang menepa karakter sekaligus meningkatkan keterampilan dalam kepemimpinan.

Baca Juga: Lirik Lagu Berhak Bahagia oleh Atta Halilintar, Aurel Hermansyah, feat Mom Uung, Ceritakan Tentang Apa?

Menurut Mendikbudristek tersebut, kemampuan dalam memimpin tidak ada kaitannya dengan umur seseorang, begitu pula dengan latar belakangnya.

Nadiem juga berpesan agar para Guru Penggerak tidak takut untuk menjadi pemimpin meski masih berusia muda.

“Seorang pemimpin itu harus berani mencoba dan melakukan perubahan, seperti halnya Guru Penggerak,” kata Nadiem.

“Jangan takut jadi pemimpin di usia muda. Coba dulu. Kalau gagal, ya, kemudian coba lagi dan lakukan perubahan dengan bersama-sama,” lanjutnya.

Baca Juga: Bersiap Hadapi Penghapusan Honorer, Menteri PANRB Ungkap Plus Minus Jika Semua Diangkat ASN

Senada dengan hal tersebut, Iwan Syahril selaku Dirjen PAUD Dikdasmen mengatakan bahwa salah satu ciri pemimpin yang dibutuhkan saat ini adalah mampu melakukan perubahan paradigma pembelajaran, seperti halnya Guru Penggerak.

Halaman:

Editor: Syifa Alfi Wahyudi

Sumber: GTK Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah