Selamat, Pelamar ini Tidak Ikut Tes dalam Seleksi CASN PPPK Tahun 2023 dan Langsung Penempatan

- 15 Maret 2023, 20:32 WIB
Ilustrasi. P1 PPPK guru 2022 yang batal penempatan bisa ikut CASN 2023 tanpa tes
Ilustrasi. P1 PPPK guru 2022 yang batal penempatan bisa ikut CASN 2023 tanpa tes /Dok. InfoPublik/

BERITASOLORAYA.com - Terdapat pelamar yang tidak ikut tes dalam seleksi CASN PPPK tahun 2023 dan akan langsung mendapat penempatan.

Sebelumnya, Kemdikbud telah mengumumkan hasil seleksi CASN PPPK guru tahun 2022 untuk pelamar P1, P2, P3 dan pelamar umum.

Terdapat lebih dari 250.300 guru berhasil lulus dalam seleksi CASN PPPK guru tahun 2022 dan mendapatkan penempatan.

“Kami turut berbahagia atas kelulusan Ibu/ Bapak guru. Selamat kepada para peserta seleksi yang lulus seleksi. Semoga dengan diterimanya menjadi ASN PPPK, semangat ibu-bapak bertambah untuk pendidikan terbaik bagi anak-anak bangsa,” kata Direktur Jenderal Guru dan Tenaga kependidikan (Dirjen GTK), Nunuk Suryani.

Baca Juga: Berikut Perhitungan Besaran Alokasi Dana BOS Bagi Seluruh Satuan Pendidikan, Perhatikan yuk

Sementara di tahun sebelumnya, sebanyak 300.000 lebih guru honorer juga dinyatakan lulus dan mendapatkan penempatan.

Berdasarkan hal tersebut, jumlah total keseluruhan yang memperoleh penempatan CASN PPPK guru yaitu lebih dari 550.000 dan telah menjadi Guru ASN PPPK.

Akan tetapi, seperti halnya yang sudah diketahui bahwa terdapat sejumlah 3.043 P1 yang tidak mendapatkan penempatan pada seleksi PPPK guru tahun 2022.

Baca Juga: 3.043 PPPK P1 Risau Belum Ada Surat Penempatan, Dirjen GTK Nunuk Bilang Begitu, P2G Sebut Begini

Pembatalan penempatan 3.043 pelamar P1 dijelaskan melalui surat pengumuman Dirjen GTK. Salah satu alasan pembatalan penempatan yaitu karena bagian dari proses berdasarkan aturan, yakni proses sanggah.

Namun, Nunuk telah mengadakan siaran pers dan menyampaikan kabar gembira bagi P1 dengan menyampaikan 4 poin penting. Berikut penjelasannya:

1. P1 yang mendapatkan pembatalan penempatan yaitu karena bagian dari proses sanggah dalam seleksi. Namun, perlu diketahui jika yang dibatalkan bagi pelamar P1 hanya penempatan bukan kelulusannya.

Baca Juga: Widih, 550 Ribu Lebih Tenaga Honorer Sudah Resmi Berstatus PPPK, Dirjen GTK: Semoga…

2. P1 yang mendapat pembatalan penempatan masih tetap berstatus sebagai P1, artinya masih menjadi prioritas dalam seleksi ASN PPPK.

3. P1 yang mendapat pembatalan penempatan akan otomatis diikutsertakan dalam proses seleksi tahun 2023 dengan menggunakan status sebagai pelamar prioritas P1.

P1 tersebut tidak mengikuti tes akan tetapi langsung mendapat penempatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Baca Juga: TANPA TES, Guru Honorer Ini Bersiap Diangkat Jadi ASN PPPK di Seleksi CASN 2023, Kamu Termasuk?

4. P1 yang mendapat pembatalan penempatan tidak akan tergeser dari sekolah induknya.

Nunuk menyampaikan bahwa 3.043 pelamar P1 yang tidak mendapatkan penempatan, tidak perlu khawatir.

"Ibu dan Bapak tidak perlu mengikuti tes kembali dan tinggal menunggu penempatan oleh pemerintah daerah masing-masing pada tahun 2023 ini," katanya.

Dirjen GTK Kemendikbudristek turut memberi dorongan kepada pemerintah daerah bagi yang belum mengajukan formasi sesuai kebutuhan. Maka, diharapkan Pemda untuk segera mengajukan formasi tersebut.

Baca Juga: Selamat, THR dan Gaji ke 13 Cair Bulan Ini, Berikut ASN yang Mendapatkannya

Hal itu dimaksudkan supaya para guru memperolehnya penempatan formasi sesuai kebutuhan daerah dan tentunya memperoleh pendapatan yang layak.

Informasi lengkapnya terkait pegawai PPPK dapat mengunjungi laman resmi https://gtk.kemdikbud.go.id/
Twitter : @gtk_kemdikbud
Instagram : ditjen.gtk.kemdikbud
Facebook : Ditjen GTK Kemdikbud RI
Youtube : Ditjen GTK Kemdikbud RI.

Demikian informasi ini semoga bermanfaat.***

 

Editor: Syifa Alfi Wahyudi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x