Network
BERITASOLORAYA.com - Saham merupakan salah satu pasar modal dan pasar uang yang diminati investor karena menarik keuntungan.
Karena telah memasuki akhir tahun, beberapa Emiten telah mengalami kelonjakan harga saham yang signifikan.
Berikut ini disajikan 8 Emiten yang mengalami kenaikan saham yang cukup signifikan. Mulai dari BNBA hingga TFAS.
1. BNBA
Posisi kedelapan Emiten yang mengalami kenaikan saham yang cukup signifikan adalah Saham PT Bank Bumi Artha Tbk (BNBA). Berdasarkan data investing, Emiten BNBA ini mengalami kenaikan tinggi hingga 775.66% sejak awal Januari tahun ini.
2. TMAS
Posisi ketujuh Emiten yang mengalami kenaikan saham yang cukup signifikan adalah Pt Temas Tbk (TMAS).Pt Temas Tbk (TMAS) mengalami kelonjakan hingga 910.87% sejak awal Januari tahun ini.
3. BBYB
Selanjutnya, untuk posisi keenam Emiten yang mengalami kenaikan saham yang cukup signifikan adalah PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYD) atau yang dikenal dengan PT Allo Bank Indonesia. Menurut data investing bahwa PT Bank Neo Commerce Tbk mengalami kelonjakan saham 935.25%.
4. DMMX
Posisi kelima adalah DMMX atau PT Digital Media Maxima. Menurut data investing Emiten ini mengalami kenaikan 1,005.93% sejak Januari di level Rp 2.610 per saham dibandingkan posisi tahun lalu.
5. MSIN
Emiten yang mengalami kelonjakan harga saham yang signifikan posisi keempat adalah PT MNC Studios Internasional Tbk (MSIN). PT MNC Studios Internasional Tbk (MSIN) 1,022.91% sejak awal tahun hingga sekarang. Penopang kenaikan harga saham MSIN ini adalah langkah strategis dalam perseroan di bisnis digital.
6. PANI
Selanjutnya untuk posisi keempat adalah PT Pratama Abadi Nusa Industri Tbk (PANI) yang melonjak 1,365.52% per saham dari awal tahun 2021. Di tahun ini, PT Multi Artha Pratama (MAP) melakukan akusisi 80% saham PANI.
7. BBHI
Untuk Emiten posisi kedua dengan kenaikan paling tinggi di 2021 yaknu PT Bak Harda Internasional Tbk (BBHI) atau yang dikenal dengan PT Allo Bank Indonesia Tbk dengan kenaikan 1,568.63% sejak Januari 2021. Harga saham BBHI saat ini berada pada kisaran Rp 7.075 per saham yang naik signifikan dibandingkan dengan tahun lalu.
Baca Juga: Kopi Kenangan Capai Posisi Unicorn Pertama di Asia Tenggara, Akibat Terima Dana RP1,3 Triliun.
8. TFAS
Di posisi pertama Emiten telah mengalami kelonjakan harga saham yang signifikan adalah PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) yang mengalami kenaikan 2,655.56% dari sebelumnya di level Rp 170 per saham. Di tahun ini, TFAS membentuk anak usaha baru, yaitu PT TFAS Digital Indonesia yang telah dilakukan pada 23 Februari 2021.***
