Apabila investor menjual saham sebelum memilikinya selama setahun penuh, ia akan membayar tarif pajak yang lebih tinggi daripada keuntungan dari modal yang sudah dikontribusikan untuk jangka panjang, yakni saham yang telah diikatnya selama lebih dari setahun.
Baca Juga: Al-Nassr Kalah, Detik-Detik Ronaldo Tendang Botol Air Mineral Jadi Viral
4. Tetap Beragam
Semua investasi pasti memiliki risiko. Beberapa perusahaan tempat investor berinvestasi mungkin akan memiliki kinerja yang buruk, atau bahkan gulung tikar seluruhnya.
Namun, dengan mendiversifikasi hasil yang telah diperolehnya, investor akan terlindungi dari kehilangan semua aset pasca investasi tak berjalan sesuai rencana.
Dengan memastikan berinvestasi dalam berbagai jenis sekuritas yang ada, investor bisa lebih siap menghadapi koreksi dan naik turunnya pasar saham.
Tidak mungkin semua industri dan perusahaan menderita atau berhasil pada tingkat yang sama sehingga dapat melakukan lindung nilai dengan membeli sebagian dari semua saham.
Baca Juga: Alhamdulillah Sebanyak 250.300 Guru Dapat Penempatan, Informasi Selengkapnya di Bawah Ini
5. Pertimbangkan untuk Bekerja Sama dengan Profesional
Dengan mempekerjakan tenaga profesional, mulai dari kesehatan hingga kebutuhan saluran air, investasi juga layak mendapatkan tenaga profesional yang sama.