WOW, Ternyata Guru Penggerak Lebih dari Hanya Sekedar Tenaga Pendidik. Kemdikbud Ungkap Fungsinya...

- 6 April 2023, 08:44 WIB
Ilustrasi guru penggerak Kemdikbud
Ilustrasi guru penggerak Kemdikbud /Foto: InfoPublik.id/

BERITASOLORAYA.com – Banyak yang belum memahami dengan lengkap peran dan fungsi dari seorang guru penggerak, sehingga Kemdikbud terus berupaya mensosialisasikannya.

Berbagai upaya dilakukan Kemdikbud agar peran dan fungsi guru penggerak dapat diketahui dan dipahami masyarakat terutama tenaga pendidik.

Salah satu upaya yang dilakukan Kemdikbud agar peran dan fungsi guru penggerak dapat dipahami oleh tenaga pendidik adalah dengan program seminar.

Beritakan, Kemdikbud melalui Dirjen GTK telah mengadakan webinar yang bertema “Guru Penggerak: Pimpin Transformasi Pembelajaran di Satuan Pendidikan.”

Baca Juga: Fabio Quartararo: Yamaha Mempersiapkan Sesuatu yang Baru untuk Tes MotoGP di Jerez

Dr. Praptono, M.Ed selaku Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Tenaga Kependidikan Kemdikbud memberikan kata sambutan dalam kegiatan yang dilakukan pada Rabu, 29 Maret 2023 itu.

Praptono menjelaskan, program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) bertujuan melahirkan para pemimpin sekolah yaitu kepala sekolah dan pengawas sekolah.

Lebih lanjut, Praptono mengatakan bahwa fungsi kepala sekolah tidak lagi hanya terkait dengan administrasi dan managerial sekolah, melainkan juga sebagai pemimpin yang mampu memberi solusi.

Sementara pengawas sekolah akan dituntut menjadi pendamping dan pembina bagi kepala sekolah dan guru terkait penerapan Kurikulum Merdeka.

Sejumlah testimoni disampaikan oleh para guru penggerak dalam acara yang diselenggarakan Kemdikbud tersebut.

Baca Juga: PNS Pensiun Diberi Tambahan Uang Ini 5 Persen, jika Tidak Alami 2 Kondisi Berikut. BKN Resmi Rilis Regulasinya

Wasuybba, seorang Pengawas Sekolah di Kota Sorong mengungkapkan adanya perubahan pola pikir yang ia rasakan ketika mengikuti PGP.

Lebih lanjut Wasuybba mengatakan bahwa perubahan pola pikir tersebut juga sangat dibutuhkan oleh para guru di daerahnya, selaku ujung tombak perubahan.

“Saya punya komitmen untuk menularkan virus-virus positif sehingga dapat menjadi daya lenting untuk guru maupun sekolah binaan saya,” ujar Wasuybba.

Ignasius Ghele Radja selaku Kepala Sekolah SMPN 1 Ende juga mengungkapkan pengalamannya, yang akhirnya bisa melihat para siswa dengan keunikan mereka masing-masing.

“Kami bukan hanya dilatih tentang ilmu pengetahuan tetapi juga tentang karakter seorang pemimpin pembelajaran,” kata Ignasius.

Baca Juga: WADUH, Pembayaran Gaji Guru PPPK Papua Barat Daya Masih Bermasalah, Meski SK Sudah Ada. Apa Kendalanya?

Ignasius juga mengatakan bahwa dia juga mendapatkan ilmu tentang teknik mengelola emosi, pengambilan keputusan, pembelajaran yang berpihak pada murid, dan merancang program sekolah.

Ignasius juga meyakini, bahwa kebijakan yang memberikan prioritas guru penggerak menjadi kepala sekolah sudah tepat, karena akan meningkatkan kualitas pendidikan.

“Transformasi pendidikan akan terjadi,” tutur Ignasius, seperti dikutip BeritaSoloRaya.com dari Kemdikbud.

Diketahui, telah ada 2.164 guru penggerak yang menjadi kepala sekolah dan 35 guru penggerak yang telah menjadi pengawas sekolah di seluruh Indonesia.

Bagi para guru yang ingin menyaksikan jalannya acara webinar “Guru Penggerak: Pimpin Transformasi Pembelajaran di Satuan Pendidikan”, silahkan buka TAUTAN ini.***

Editor: Rita Azlina


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x