Kenalan Sama OJK dan BAPPEBTI Agar Investasi Tenang Dihati

12 Maret 2023, 06:31 WIB
Ilustrasi. Pahami apa itu OJK dan BAPPEBTI /Pixabay/geralt/


BERITASOLORAYA.com - OJK dan BAPPEBTI adalah dua lembaga yang berbeda di Indonesia yang memiliki peran dan tanggung jawab yang berbeda dalam mengatur dan mengawasi pasar keuangan di Indonesia.

OJK merupakan kependekan dari Otoritas Jasa Keuangan. OJK adalah lembaga independen di Indonesia yang bertanggung jawab mengatur dan mengawasi sektor jasa keuangan di Indonesia, termasuk perbankan, pasar modal, asuransi, dan lembaga pembiayaan.

OJK dibentuk pada tahun 2011 berdasarkan Undang-Undang No. 21 Tahun 2011 tentang OJK untuk menggantikan tugas-tugas Bapepam-LK, BI, dan BAPEPAM sebagai regulator pasar keuangan.

OJK memiliki tugas dan wewenang untuk melakukan pemantauan, pengawasan, dan pengaturan seluruh kegiatan di sektor jasa keuangan yang beroperasi di Indonesia.

Baca Juga: Mulai 13 Maret, Guru Non Sertifikasi Berikut Sudah Bisa Kumpulkan Berkas untuk Ikut PPG Dalam Jabatan 2023

Tugas utama OJK meliputi:

1. Melakukan pengaturan dan pengawasan terhadap lembaga-lembaga keuangan yang beroperasi di Indonesia, seperti bank, perusahaan asuransi, dan lembaga pembiayaan.

2. Menerbitkan peraturan dan pedoman untuk memastikan bahwa kegiatan di sektor jasa keuangan berjalan secara adil, transparan, dan sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang berlaku.

3. Memberikan izin, pengawasan, dan sanksi kepada lembaga keuangan yang melanggar peraturan dan undang-undang yang berlaku.

Baca Juga: Seleksi PPPK Guru 2022 Rampung Mei 2023, Bagaimana Nasib P1 yang Tidak Dapat Penempatan?

4. Meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia, dengan memberikan akses keuangan yang lebih luas dan mempromosikan kegiatan keuangan yang sehat.

5. Memberikan perlindungan kepada konsumen sektor jasa keuangan, termasuk perlindungan terhadap hak-hak konsumen dan menyelesaikan sengketa antara konsumen dengan lembaga keuangan.

Dalam menjalankan tugasnya, OJK beroperasi secara independen dan terpisah dari pemerintah. OJK juga memiliki dewan komisioner yang bertanggung jawab dalam pengambilan keputusan strategis dan kebijakan OJK secara keseluruhan.

Baca Juga: Waspada! Gunung Merapi Meletus, Muntahkan Awan Panas Guguran, BPPTKG: Magelang Potensi Hujan Abu

OJK juga bekerja sama dengan lembaga keuangan internasional lainnya untuk memastikan bahwa pasar keuangan di Indonesia berkembang dengan baik dan sehat.

Setelah penjabaran tentang OJK, sekarang kita lanjutkan penjabaran tentang BAPPEBTI yang merupakan singkatan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi. Ini adalah lembaga pemerintah yang bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur perdagangan berjangka komoditi di Indonesia.

BAPPEBTI dibentuk pada tahun 2005 berdasarkan Undang-Undang No. 32 Tahun 1997 tentang Perdagangan Berjangka Komoditi untuk mengatur dan mengawasi perdagangan berjangka di Indonesia.

Baca Juga: Tips Trading Forex Bagi Pemula. Penting Pahami 2 Hal Ini Biar Selalu Banjir Cuan. Jangan Sampai Salah Langkah!

Tugas utama BAPPEBTI meliputi:

1. Melakukan pengaturan dan pengawasan terhadap kegiatan perdagangan berjangka komoditi di Indonesia, termasuk melakukan pemberian izin, pengawasan, dan pembinaan terhadap pelaku pasar.

2. Menerbitkan peraturan dan pedoman untuk memastikan bahwa kegiatan perdagangan berjangka komoditi di Indonesia berjalan secara adil, transparan, dan sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang berlaku.

Baca Juga: Pengangkatan Guru Honorer menjadi ASN PPPK akan Terus Dikawal PGRI, Biar Kesejahteraan Terwujud

3. Melakukan pemantauan terhadap kegiatan perdagangan berjangka komoditi di Indonesia untuk mencegah terjadinya praktik-praktik manipulatif atau penipuan di pasar.

4. Memberikan sanksi atau tindakan hukum terhadap pelaku pasar yang melanggar peraturan dan undang-undang yang berlaku.

5. Meningkatkan literasi dan pemahaman masyarakat tentang perdagangan berjangka komoditi di Indonesia.

BAPPEBTI memiliki peran penting dalam mengawasi dan mengatur perdagangan berjangka di Indonesia untuk memastikan kegiatan tersebut berjalan secara adil dan transparan.

Baca Juga: Mengenal Obligasi, Investasi Aset Surat Utang di Pasar Modal

BAPPEBTI juga bekerja sama dengan lembaga pengawas perdagangan berjangka di negara lain untuk memastikan bahwa pasar berjangka komoditi di Indonesia berjalan dengan baik dan sesuai dengan standar internasional.

Dengan demikian, OJK dan BAPPEBTI memiliki peran dan tanggung jawab yang berbeda dalam mengawasi dan mengatur pasar keuangan di Indonesia. OJK mengatur seluruh sektor jasa keuangan, sementara BAPPEBTI hanya mengatur pasar perdagangan berjangka komoditi.

Meskipun memiliki peran dan tanggung jawab yang berbeda, OJK dan BAPPEBTI memiliki beberapa persamaan, yaitu:

1. Keduanya merupakan lembaga pemerintah yang bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengatur sektor keuangan di Indonesia.

Baca Juga: Perekonomian Indonesia Mengalami Kemajuan Cukup Signifikan, Menko Airlangga Titip Pesan Untuk Investor

2. Baik OJK maupun BAPPEBTI berfungsi untuk melindungi kepentingan konsumen dan mencegah praktik-praktik yang merugikan dalam pasar keuangan.

3. Kedua lembaga ini bertujuan untuk memastikan bahwa pasar keuangan berjalan dengan transparan, adil, dan sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang berlaku.

4. OJK dan BAPPEBTI bekerja sama dalam beberapa hal, seperti dalam mengawasi perdagangan berjangka komoditi di pasar modal.

Baca Juga: Gawat! Buntut dari Pembatalan Penempatan Seleksi ASN Guru PPPK Pelamar P1, PGRI: Pemerintah Tidak Profesional

5. OJK dan BAPPEBTI sama-sama memiliki tugas untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia, dengan memberikan akses keuangan yang lebih luas kepada masyarakat Indonesia.

Semoga penjabaran singkat ini dapat memberikan anda tentang pemahaman yang lebih baik mengenai OJK dan BAPPEBTI. Dengan mengetahui kedua lembaga itu anda bisa mengetahui investasi yang anda ikuti baik apa tidak.***

Editor: Syifa Alfi Wahyudi

Tags

Terkini

Terpopuler