Berbeda dengan obligasi yang memerlukan waktu lebih lama untuk pencairan dananya. Obligasi harus menunggu waktu jatuh tempo untuk pembayaran atau investor akan mendapatkan kupon bagi hasil dalam periode tiga atau enam bulanan.
Sebagai salah satu instrumen investasi, perusahaan yang menerbitkan obligasi dapat memberikan keuntungan kepada investor melalui imbal hasil kupon. Namun, di sisi lain penerbitan obligasi juga meningkatkan kewajiban keuangan perusahaan, perusahaan menjadi berhutang pada pemegang obligasi.
Penerbitan obligasi juga berpengaruh pada peningkatan volatilitas harga saham, perubahan arus kas, dan beberapa risiko keuangan perusahaan di masa mendatang.***