Investor Wajib Mengenal Candlestick, Salah Satu Isyarat dalam Membaca Naik dan Turunnya Nilai Saham

- 10 Maret 2023, 22:20 WIB
Ilustrasi candlestick yang oerlu diketahui investor saat melakukan investasi saham
Ilustrasi candlestick yang oerlu diketahui investor saat melakukan investasi saham /Pixabay/mohamed hassan

BERITASOLORAYA.com — Bagi yang masih baru dalam dunia saham, pasti asing dengan istilah candlestick. Berikut pengertian hingga step-step melakukan candlestick yang harus diketahui.

Dalam dunia investasi saham, ada dua jenis analisis yang biasa digunakan oleh para investor, yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal. Nah, artikel ini membahas mengenai analisis teknikal yang sering dipraktikkan bagi para investor saham.

Analisis teknikal memiliki salah satu alat untuk memantau pergerakan harga saham bernama analisis grafik saham. Alat ini berfungsi menggunakan berbagai macam jenis grafik untuk melihat nilai saham, seperti line chart, bar chart, hingga candlestick chart.

Baca Juga: Guru Madrasah Sumringah Dapat Tunjangan Kinerja, Cek Kriteria hingga Faktor yang Mengurangi Nilainya

Candlestick merupakan salah satu jenis grafik harga saham yang kerap dipakai dalam penerapan analisis teknikal untuk menunjukkan harga tertinggi, terendah, pembukaan, maupun penutupan suatu saham pada periode waktu tertentu.

Candlestick juga sebuah alat yang pernah diterapkan oleh trader komoditas beras yang ada di Jepang. Fungsinya adalah untuk mencatat harga pasar seiring berjalannya waktu, yang kemudian data tersebut digunakan untuk memprediksi naik-turunnya harga di masa yang akan datang.

Candlestick yang saat ini beralih fungsi ke dalam dunia investasi di saham, memiliki dua komponen utama yang wajib banget diketahui oleh para investor saat ini.

Baca Juga: Cek 8 Ide Bisnis di Bulan Ramadhan, Insya Allah Untung

• Tubuh Candle (Body): Bagian dari candlestick yang memperlihatkan harga pembukaan serta penutupan pada suatu periode waktu tertentuyang ditunjukkan dari bentuk persegi empat berwarna merah-hijau atau hitam-putih.

• Ekor Candle (Shadow/Wick): Bagian dari candlestick yang akan menunjukkan harga tertinggi danterendah saham pada suatu periode waktu tertentu. Ditunjukkan lewat garis lurus yang membentang di atas dan bawah tubuh candlestick serta sama seperti bentuk lilin.

Selain komponen utama dalam candlestick, ada dua warna yang digunakan dalam candlestick, yaitu merah dan hijau. Merah berarti penurunan harga saham, sedangkan hijau peningkatan harga saham.

Baca Juga: Al-Nassr Kalah, Detik-Detik Ronaldo Tendang Botol Air Mineral Jadi Viral

Penurunan harga saham, tandanya harga penutupan lebih rendah dari harga pembukaan saham. Sementara peningkatan harga saham artinya harga penutupan lebih tinggi dari harga pembukaan.

Akan tetapi, jika dalam beberapa kasus candlestick tidak menunjukkan warna merah atau hijau, maka hitam dan putih dijadikan acuan. Hitam sebagai indikasi penurunan harga saham sedangkan warna putih sebagai indikasi dari peningkatan harga saham.

Selain itu, arti setiap candlestick juga berbeda tergantung panjang pendeknya tubuh serta ekor candle. Semakin panjang tubuh candle, maka semakin intens tekanan pembelian dan penjualan saham.

Baca Juga: Mau Investasi Emas, Simak Dulu yang Berikut Ini

Begitu pun sebaliknya, semakin pendek tubuh candle maka menandakan pergerakan harga saham yang menyentuh titik minimum dan menunjukkan konsolidasi harga saham.

Panjang pendek ekor candle, juga memiliki arti tersendiri lho. Seperti jika ekor pendek tandanya mayoritas aktivitas trading yang terjadi, berada dekat dengan harga pembukaan dan penutupan saham.

Sebaliknya, candlestick dengan ekor panjang menandakan beberapa aktivitas trading  terlampau jauh dari harga pembukaan dan penutupan saham pada suatu periode waktu tertentu.

Namun, jika candlestick memiliki satu ekor panjang dan satunya lagi berekor pendek, maka tandanya pembeli mendominasi trading session dengan melakukan bidding harga yang tinggi sedangkan penjual menekan harga lebih rendah dari harga tersebut, hal ini juga berlaku sebaliknya.

Baca Juga: Guru Kategori Ini Diminta Kemdikbud Siapkan Berkas, Mulai Tanggal 11 Maret 2023

Jika candletsick memiliki tubuh sangat pendek ini disebut dengan doji. Doji adalah tipe candlestick yang mengartikan harga pembukaan dan penutupan berada pada tingkatan yang sama.

Selain doji, ada juga marubozu. Marubozu adalah tipikal yang tidak memiliki ekor, tandanya harga tertinggi maupun terendah harga saham pada periode waktu tertentu digambarkan dengan harga pembukaan dan harga penutupan dari saham tersebut.***

Editor: Dian R.T.L. Syam

Sumber: OJK


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah